40

1.4K 134 3
                                    

Mark dan ayahnya sudah kembali kedalam rumah. Mark menemani ayahnya sarapan. Mereka bertukar banyak cerita dan ayah Mark menjelaskan beberapa hal tentang perusahaan.

Mark juga jujur pada ayahnya tentang masalah tempo hari. Ayahnya memang kecewa. Namun ia kembali teringat jika itu semua berasal dari dirinya. Jadinya ia menasehsgi Mark supaya lebih berhati-hati lagi kedepannya. Ia juga mengapresiasi kerja keras Mark untuk membereskan masalah itu.

Ketika keduanya sedang berbincang, ibu Mark turun ke bawah dan melihat suaminya itu sedang tertawa bersama dengan anaknya. Hatinya menghangat melihat pemandangan itu. Namun ia masih takut jika suaminya itu akan melakukan kekerasan padanya sama seperti kemarin.

"Hana"

Mark menoleh kebelakang dan mendapati ibunya sedang berdiri memandang ia dan ayahnya. Kemudian ia menoleh melihat ayahnya. Dapat dilihat biar menyesal, sedih, dan bahagia di manik kelam milik ayahnya itu.

"a-ah maafkan saya"

"Hana, please come here"

Mark melihat ibunya yang masih berdiri ditempatnya. Ia terlihat enggan untuk mendekati mereka.

"ma, kesini sebentar boleh? Aku sama papa mau ngomong sama mama"

Ibunya melihat Mark. Mark menganggukkan kepalanya pada ibunya. Ia berharap ibunya mau mendekati ia dan ayahnya. Ibunya melihat ayahnya dan dirinya bergantian.

Mark yang jengah melihat kedua orang tuanya yng tidak mengambil keputusan apapun akhirnya berjalan mendekati ibunya. Ia memegang tangan ibunya dan mencoba menenangkan beliau.

"ma, ayo duduk. I want you to talk with dad"

"tapi nak, memangnya papamu mau?"

"trust me mom. Papa mau kok. Please dengerin dia. Ya mau ya?"

Ibunya menghela nafas sebentar. Dan ia mengangguk. Mark me untuk ibunya untuk duduk bersama dengan ayahnya yang menunggu di meja makan. Ibunya duduk disebelah Mark.

"h-hana. Long time no see"

"y-ya long time no see"

Ibunya menunduk

"Hana, can you please hear me out?"

"untuk apa? Bukankah kau membenciku?"

"Hana, I'm really sorry. For everything that I've done. Bahkan jauh sebelum saat ini. Can you please hear me out? I beg you"

Mark mendengar suara ayahnya bergetar. Kemudian ia berinisiarif untuk pergi dari sana dan memantau dari jauh. Mungkin mereka membutuhkan waktu untuk berdua.

"mom, dad, aku tinggal kalian disini ya. I don't think this is my business. Tolong bicarakan secara baik-baik ya"

Katanya dan ia langsung pergi meninggalkan kedua orang tuanya itu. Ketika ia menutup pintu ruang makan, ia berdiri dekat dengan pintunya supaya ia tetap bisa mendengar apa yang kedua orang tuanya bicarakan.

Mungkin memang lancang, namun ia masih harus tetap memantau jika terjadi hal yang buruk, ia bisa dengan cepat memisahkan kedua orang tuanya lagi.
.
.

"Hana, I would like to say sorry for the mistakes I've done. Saya tau kalau saya sudah terlalu banyak membuat salah. Namun saya mau kau mendengarkan penjelasan saya"

fix you | markhyuck✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang