Just You

1.1K 82 10
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Wendy Son
💙❤️
Irene Bae

Song: tak kan pernah ada (Geisha) silahkan diputar sendiri...
04/06/2020

*
*
*

Wendy berdiri tak jauh dari Irene yang sejak tadi memperhatikan televisi di dorm mereka. Senyum manis milik Wendy terus tertahan diantara bibirnya melihat Irene yang selalu terlihat cantik dalam pakaian apapun dan keadaan apapun. Original visual!

Suara dering handphone milik Irene menyadarkan keduanya yang memiliki fokus berbeda. Irene buru-buru mengangkatnya dan tersenyum malu-malu setelahnya. Suaranya yang terdengar manja dan begitu imut, senyumnya yang terus mengembang tersemat diwajahnya, serta bagaimana Irene menyingkirkan rambutnya kesamping telinganya. Wendy mengagumi semuanya.

'selalu cantik'

Setelah beberapa menit Irene meletakkan kembali handphonenya di sebelahnya. Kembali fokus pada televisi yang entah menayangkan apa. Apa perduli Wendy? Yang ia fokuskan kan hanya Irene, bukan televisi persegi panjang itu.

Dengan langkah kecil Wendy mendekati Irene lalu menutup mata sang leader.

"Tebak siapa aku?"

"Kau SeungWan" ujar Irene malas.
Gadis berdarah Canada ini bodoh atau memang polos? dia menutup mata Irene tapi masih bersuara... Apa dia tidak tau apa itu peek a boo?

"Bagaimana kau tau unnie?" Tanya Wendy dengan wajah cemberutnya setelah melepaskan tangannya dari Irene.

"Suaramu SeungWan" ujar Irene, menahan tangan Wendy untuk melingkar dilehernya. Posisi Wendy yang memeluk Irene dari belakang.

"Aish, aku lupa" ujar Wendy kesal pada dirinya sendiri. Irene tersenyum, sebenarnya tanpa suarapun Irene bisa mengenali itu Wendy. Bau tubuh Wendy serta tekstur tangannya. Irene hapal dengan betul!

"Kenapa lama sekali?"

"Hah? Lama? Itu hanya 2 jam setelah aku pamit unnie"

"Tapi itu lama SeungWan"

"Apa iya?" Pikir Wendy bermonolog sendiri. Irene gemas. Dengan mengubah arah tubuhnya, Irene segera menarik Wendy untuk bergabung dengannya di atas sofa. Menindih tubunya yang berbaring.

"Aku merindukanmu tau" ujar Irene mengelus pipi Wendy lembut. Merapikan rambut 'sharming cut'milik kekasihnya yang mulai berjatuhan diwajah putih Wendy

Wendy hanya menatap Irene, memperhatikan paras cantik dihadapannya. Wendy begitu menyukai Irene sangat banyak. Memberikan apapun yang bisa ia berikan tak terkecuali dirinya. Wendy mencintai irene, dan itu harga mati!

Wendy X IreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang