MSWH- 13

63 22 3
                                    

Buat apa singgah,kalau ujung ujungnya ningalin.

~nayla

Sebenarnya Daffa mau menghakiri hubungannya dengan Nayla besok tapi karnah Nayla udah ada disamping nya ini hari jadi ia memutuskan untuk menghakiri ini hari.

"Nay sebelumnya gue minta maaf"Daffa menghembuskan napas panjang."Nay hubungan kita ngga bisa dilanjuti lagi"kata Daffa menatap Nayla dengan senduh.

"Bercanda ada waktunya Daf"sahut Nayla yang cuek dengan perkataan Daffa.

"Nay"Nayla yang baru melihat Daffa menatapnya dengan wajah yang sulit diartikan membuat Nayla keringat dingin.

"Gue bilang putus yah putus"Ketus Daffa.

Kalimat yang baru saja Daffa ucapkan membuat ia mematung ditempatnya dengan buliran air mata,apakah Daffa benar benar memutisinya.

"D-a-ffa, loh b-elum makan,mung-kin, j-adi loh ngo-mong yang n-gga n-gga"

Daffa yang tidak ingin lagi melihat Nayla menangis di hadapanya segera bergegas meninggalkan Nayla,namun baru beberapa Langka tangannya langsung di cekal.

"Jangan pergi Daf.Hiks"ujar Nayla dengan menatap Daffa dengan memohon.

"Semuanya udah berakhir Nay"kata Daffa sambil berusaha melepas cekalan dari tangan Nayla.

"Daf gue ngga mau putus,loh ngga boleh mutusin gue tanpa alasan,Hiks"kata Nayla sambil terus menghalangi jalan Daffa.

"Kalau gue bilang putus berarti kita putus! dan alasannya gue lebih pilih Amel"ketus Daffa dan itu membuat Nayla mematung di depan Daffa. Sebenarnya bukan Amel suatu alasan Daffa memutuskan hubungannya dengan Nayla,tapi suatu ancaman yang membuatnya harus memutusi Nayla.

"Jaga diri loh"kalimat itu membuat Nayla makin tambah menangis.sungguh dunianya hancur seakan tak ada lagi yang mau mengajarinya Bahagia semuanya hilang.

Nayla yang sudah tak melihat Daffa didepannya segera berlari untuk mencari angkutan umum.

Hiks....

"Kenapa Daf lohh tegahh,segampang nya lo bilang putus"

Kini Nayla menghapus air matanya dan segera mencari angkutan yang lewat untungnya masi ada yang kosong.

Ok langsung kerumah nya aja yah

"Dari mana sayang, ko ngga ngabarin bunda", ayah kamu sampai panik banget loh"kata bunda Nayla.

"hehe maaf bunda,ponsel aku ketinggal"ucap Nayla .

"Nayla naik ke atas dulu bun"kata Nayla.

"kamh baik baik ajah kan"tanyak bunda Nayla.

"iya bun"balas Nayla lalu segera menaiki anak tangga.

***

Langsung ke sekolah aja yah

"hai Nay, ko dari tadi loh nglamun mulu sih lagi mikirin siapa"tanyak Vahra.

My Story With Him (REVISI SETELAH TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang