MSWH- 39

31 4 0
                                    

Hari senin yah adalah hari bagi seluruh murit yang harus bangun pagi pagi,banyak yang tak menyukai hari senin karena sebagian siswa apa lagi cowok yang paginya ngumpul atau membolos kini waktu paginya terambil,bagi cowok cowok nakal upacara itu hanya membosankan,yah mereka hanya seperti pembantu yang diperintah rintah.

"Huaa..."Nayla perlahan lahan membuka matanya yang begitu berat,Nayla membuka ponselnya.

Tepat pukul 09.00

Nayla sedikit kaget akibat ia kesiangan,ia memutuskan untuk tidak kesekolah,akibat badanya tak sedikit tak sehat,tertambah beban tentang perjodohan itu membuatnya menjadi malas,murung dan kadang tak ingin makan.

Nayla berjalan membuka horden dan pancaran matahari bersinar membuat Nayla menyipitkan matanya,setelah itu Nayla berjalan menuruni anak tangga.

"Pagi monyet"sapa Arga yang kini sudah duduk di meja makan.

"Papa sama mama mana?"tanya Nayla.

"Kurang tau sih katanya mau pergi ke toko gaun buat acara nikah loh,karena bunda liat kamu tidurnya lama,jadi yah bunda beli in sendiri loh gaun di temannya,oiya kata bunda loh harus siap siap ntar malam"

Huft..

"Nayla bernapas panjang,pikirannya kembali ke perjodohan,apaka ia siap menjadi seorang istri"

"Nyet karena gua baik,tadi udah gua telpon guru loh buat ngizinin"kat Arga.

"Thanks"Nayla segera mengambil satu roti dan memolesinnya dengan selai coklat.

"Dek,gua tau pasti loh ngga mau kan dijodohin"

Nayla hanya menganguk.

"Percaya sama kakk,semua yang bunda dan papa rencanain pasti ada baiknya"

" ...."

"Gila gua dikacangin"

"Males gua ladengin loh ke sampah!"ketus Nayla.

"Karna ku selow..sunggu selow...sangat selow...tetap seloww,santai..santai,kalau bicara itu jangan ngegas"nyanyi Arga dengan sedikit mengubah liriknya guna menyindir Nayla.

"Bodo"Nayla langsung pergi keluar rumah menuju taman tanpa meminta izin ke Arga.

Di perjalanan Nayla tiba tiba di bius oleh seseorang,karena aroma di kain tersebut,Nayla akhirnya pingsan.

***

Kini Daffa dan para sahabatnya membolos ke warjok.

"Ko gue jomblo yah?"tanya Alang pada dirinya.

"Ada yah orang ke Alang,gua kalau jadi presiden bakal gue pindah in ni Alang ke samudra,ngga cocok tinggal di disini"kata Raja.

"idihh halu lo ke tinggian,sadar yelo juga jomblo"jawab Alang.

"iri bilang bos"kata Raja.

"Ngga iri bos"jawab Alang.

Daffa dan Geral hanya diam mendengar perdebatan kedua anak gila ini,entah pagi,siang,sore,malam kalau bisa sampai subuh berdebat mulu.

"gua mau chat dehh ama ayank Vahra"ucap Raja lalu memgambil ponselnya.

"Dihh...gua yakin chat lo sama Vahra ngga bakal kebales,mana mau Vahra sama ke gini"tutur Alang.

"emang iri nih anak,oke gua bukti in"balas Raja.

Raja langsung membuka apk whattsapp nya.

Raja

Hai Vah?,lgi dimana?

Vahra

Hmm...sekolah

My Story With Him (REVISI SETELAH TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang