AKU TAK TAHU KAPAN BISA BALIK LAGI KESINI,
JADI KU UP SATU LAGI.
DIAWET-AWET BACANYA YAAAAAA...
SELAMAT MEMBACA :)
Taehyung bergerak, menyamankan posisinya kembali. Tangannya dieratkan memeluk benda yang juga menjadi bantalan kepalanya ini, mengusap-usapkan pipinya pada permukaan yang cukup halus tersebut.
Hm.... apa Seokjin hyung membelikan ku boneka baru?
Ini terlalu keras
Kemudian Taehyung mengendusnya
Baunya harum, nyaman dan hangat..
Hangat?
Kini tangannya meraba, merasakan permukaan bergelombang yang cukup padat.
Boneka apa in—
"Sudah bangun, tuan Putri?"
DEG!
Suara berat dan serak khas bangun tidur itu, menghantam pikiran Taehyung. Membuatnya terlempar keluar dari alam mimpi. Dengan mata yang detik itu juga terbuka lebar, Taehyung diam membatu.
Sedikit takut Taehyung perlahan menaikan pandangannya, dapat ia lihat benjolan pada bagian leher kemudian garis rahang tegas dan kini ia bertemu pandangan dengan orang yang juga sedang menatapnya.
Nafas Taehyung tercekal di ternggorokan, panik. Lalu----
DUG!
BRUK!
"Argg!"
Taehyung menendang Jungkook hingga jatuh terguling dari ranjang.
"Yak!" Jungkook berusaha bangun, sedangkan Taehyung, sang pelaku mengitari pandangannya sekeliling ruangan linglung, mengingat situasi yang telah terjadi.
"Apa yang kau lakukan?!" Taehyung segera menoleh ke sumber suara.
"ju-jungkook----" ia terkejut, sadar dengan apa yang telah dilakukan. Dilihatnya Jungkook berdiri sedikit membungkuk memegang pinggangnya, menatap Taehyung tajam.
"Mengapa kau menendangku?!" jeda "wah... aku tidak menyangka setelah semalaman ku pinjamkan tubuhku untuk kau peluk, pagi harinya kau memberiku sebuah tendangan"
Taehyung yang panik duduk bersimpuh di atas ranjang, menyatukan kedua tangannya, menampakan wajah paling bersalah yang ia bisa dan permohonan maaf pada Jungkook.
"ma---maaf... Ju-jungkook, ma--af a-aku tidak se-sengaja" ucapnya tergagap, memohon.
"apanya yang tidak se---" ucapan protes Jungkook berhenti begitu saja lalu ia segera membalikan tubuhnya, memunggungi Taehyung. Jungkook memegangi pinggangnya, sedikit meringis kesakitan mengusap-usapnya pelan.
"k-kau..., apa-- baik-baik saja?" tak ada jawaban, raut wajah Taehyung berubah khawatir. Kalau boleh Taehyung jujur, tendanganya tadi cukup keras. Tanpa aba-aba sedikitpun Taehyung menendang sekuat tenaga hingga Jungkook terguling dan terjatuh menghantam lantai yang keras.
"itu—"Jungkook "kakimu" tanpa menoleh pada Taehyung, Jungkook menunjuk pada bagian kaki yang terlipat tak lagi tertutup handuk.
Taehyung mengikuti arah telunjuk Jungkook, detik itu juga kembali panik. Menarik bedcover tebal asal menutupi pangkal paha bahkan underwearnya yang sedikit terlihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
CROWN PRINCE(SS) [KOOKV]
FanfictionBagaimana jika masih ada keluarga kerajaan di zaman modern ini? Kini sang Pangeran tak lagi menggunakan kuda putihnya, lalu bagaiman dengan kisah cinta? apakah akan sama dengan kisah para pangeran terdahulu? Apa benar ia akan bertemu dengan putri ca...