05;Girlfriend Or Sister✔

GOS; 18

LavenderWriters Project III Present

Girlfriend Or Sister © Group 5

Part 18 — Created by Nisa224_ khollif QueenMerfin

▪︎▪︎▪︎

Keanu bergegas menghampiri ruang yang bertuliskan UKS. Dibukanya pintu itu pelan-pelan tanpa suara. Terlihat tubuh seorang gadis terbaring lemah diatas brankar. Perlahan ia mendekat kearah brankar tersebut.

"Boo..." panggil Ken lembut.

Mata gadis itu perlahan terbuka. Cahaya perlahan mulai masuk kedalam penglihatannya. Perlahan ia menengok kearah suara yang berhasil membangunkannya. Didapatinya Keanu seorang diri tanpa adaayang menemani.

"Kenapa tadi nggak ngomong aja ke aku kalo nggak bawa topi hmm?" tanya Ken sambil membelai lembut rambut hitam itu.

Namun tak kunjung mendapat jawaban sepatah katapun dari mulut mungil itu.

Tak mereka sadari sejak tadi ada seorang yang menguping dibalik pintu itu. Raut cemburu tercetak jelas diwajah oval. Sudut bibirnya perlahan terangkat tergantikan oleh seringai jahat.

"Bebep Keken, dari tadi aku nyariin ihh, nggak taunya disini ternyata, aku capek loh dari tadi nyariin kamu sampe muter-muter satu sekolah, ehhh gak taunya disini sama si tukang caper," ucap Sisil menatap Kei jengah.

"Gak ada juga yang suruh lu nyariin gue?" tanya Keanu.

"Yee kamu kok gitu sih! udah capek-cakep juga, kesel nih aku," kedua tangan itu mulai bereaksi.

Kedua tangan genit itu ditangkap, lalu dihempas ke kanan oleh Keanu. Sisil yang mendapat perlakuan seperti itu memajukan beberapa senti bibirnya.

Ekhem!
Deheman dari seseorang yang dari tadi menyaksikan perdebatan alay mereka berdua sembari memberengut sebal.

Ken memandang tak enak kepada perubahan wajah Kei yang kian terlihat.

"Maaf," cicit Ken pelan.

"Dih apaan coba lu Ken, salah kagak pake minta maaf segala ke ni cewek," ucap sengit Sisil.

"Kalian berdua kalo mau debat jangan disini! pala gue masih puyeng nih! lihat kalian kek gitu makin bikin puyeng aja, jijik gue liatnya jadi pengen muntah sumpah!" ucap Kei sambil memeragakan orang yang mau muntah.

Tiba-tiba Ega dan Dida datang bak dewa penyelamat. Membawa semangkuk bakso dan teh hangat.

"MISI-MISI AER PANAS, AER PANAS, HATI JUGA PANAS! GERAH HATI GERAH PIKIRAN? MENDING NGOPI AJA SKUYY!!" Ega datang berkoar-koar ria menjadikan UKS yang tadi penuh dengan kealay an menjadi kehebohan yang paripurna.

Ega meletakkan semangkuk bakso di atas nakas dan diikuti oleh Dida yang meletakkan teh hangat. Dengan segera Keanu mengambil alih semangkuk bakso tadi dan sebuah garpu ditusukkan ke bakso lalu ditiup beberapa kali setelah itu diarahkan kemulut Kei.

"Makan, biar gak pingsan lagi," ucap Ken penuh perhatian.

Kei menarik selimutnya UKS lalu menghadap kearah tembok, membelakangi orang-orang yang memandangnya.

"Dih kek bocah banget lu? ngambekan!" ucap Sisil.

"Heh anakan belut!! bisa keluar ga dari sini, ocehan lu gak bermutu banget!" hardik Ega kesal setengah mati menatap Sisil garang.