05;Girlfriend Or Sister✔

GOS; 30

LavenderWriters Project III Present

Girlfriend Or Sister © Group 5

Part 30 — Created by QueenMerfin Nisa224_

▪︎▪︎▪

Sebuah mobil dan satu sepeda motor membelah kepadatan jalan raya yang semakin ramai pada malam hari. Tak butuh waktu lama hanya lima belas menit saja mereka telah berhenti di sebuah perkampungan yang agak sunyi. Mereka turun dari kendaraan yang ditumpangi dan masuk kedalam sebuah rumah.

"Lo kenapa ngedatangin tempat laknat kayak gitu sih?" tanya Dida tak sabaran.

"Ya apalagi alasannya kalo bukan dia," jawab Ken memberengut sebal dengan mata yang agak tertutup.

"Gara-gara lo diputusin ama Kei lo ngedatengin tempat itu? Bukannya lo nggak suka dateng kesana?"

"Emang, satu-satunya tempat buat ngilangin stress dan ngembaliin mood gue disitu anj*ng! Nggak usah banyak nanya deh!"

"Tenang Ken!" peringat Ega dingin.

Kei yang bingung cara menghadapi orang yang mabok hanya diam saja melihat tiga pria dengan wajah kusut masing-masing. Salah bicara sedikit bisa menimbulkan amarah yang menjadi. Tetap tenang.

Ega dan Dida berdiskusi pertanyaan apa yang akan diajukan  ketika seseorang sedang mabuk otomatis ia pasti akan berkata jujur walaupun agak marah-marah jawabnya. Ketika Dida ingin mengajukan pertanyaan selanjutnya ke Ken tiba-tiba...

Hooeekk!

Keanu mengeluarkan semua isi perutnya diatas karpet bergambar mobil-mobilan. Mereka bertiga melongo tak percaya.

Siapa yang akan membereskan ini?

"Did, kita bawa Ken cemplungin kelaut aja yok," ajak Ega membara melihat lantai kamarnya kotor dipenuhi muntahan Keanu.

"Kuylah," balas Dida lalu membopong Keanu yang masih sempoyongan memegang kepalanya.

Setelah acara membopong berat badan Ken seorang diri karena Ega yang enggan membantu akhirnya sampai juga didalam mobil Dida. Dengan kecepatan diatas rata-rata Dida dan Ega langsung mencemplungkan Ken kedalam lautan terdekat. Keinara enggan keluar mobil ia menatap kearah tiga orang didepan sana.

"Keanu! Keanu! Sadar woi!!" teriak Dida sambil menggoyangkan bahu Keanu yang masih linglung.

"Pantes sih, pecundang kayak dia emang gini penampilannya," ucap dingin Ega, jauh di lubuk hati ia tak tega memperlakukan sahabatnya seperti ini namun sebagian dirinya tak menerima atas perlakuan untuk gadis yang sangat lama dia cintai.

Bibir Keanu bergetar, ia menggigil.

"Ken! Ken!" ucap Dida panik.

"Sssh- sakit ...," ringis Keanu tertahan.

"Ga! Ambil jaket di mobil!" perintah Dida khawatir.

Tanpa menunggu Ega berlari kearah mobil, membuka pintu tergesa-gesa hingga membuat Keinara mengerjapkan matanya kaget.

"E-eh Kei, maaf kaget ya," ucap Ega bersalah karena membangunkan Kei.

"Enggak kok, ada apa?" tanya Kei penasaran melihat Ega mengambil jaket milik Dida.

"Ken gigil badannya."

Keinara membulatkan matanya, raut khawatir tercetak jelas dengan meninggalkan Ega yang masih baru menutup pintu kemudi Keinara berlari.