GOS; 42

31 5 0
                                    

LavenderWriters Project III Present

Girlfriend Or Sister © Group 5

Part 42 — Created by QueenMerfin

▪︎▪︎▪

Semua sibuk mengabadikan momen keindahan alam Sang Pencipta dengan layar ponsel, perlahan dari ketinggian Raung Gunung matahari malu-malu menampakkan sinarnya.

Mereka semua tersenyum, merasakan kepuasan terbayar setelah mereka lalui perjalanan yang cukup menyedot energi dan kesabaran.

"Ayo, pada poto! Mumpung udah mulai keliatan, tuh!" peringat Qila menyadarkan semua orang yang masih takjub.

Dida buru-buru mengeluarkan kameranya yang ia bawa model Canon EOS 5D Mark IV menaruhnya diatas sebuah batu besar yang membelakangi posisi sunrise.

Semua telah bersiap diposisi masing-masing, jepretan pertama semua masih diposisi kalem (gaya formal😂) dijepretan selanjutnya semua bergaya bebas senyum terus terbit di bibir setiap orang.

Dida menggenggam erat tangan Sisil memandangnya dengan lekat.

"D-Diid, jangan liatin gue gitu," ucap Sisil menahan malu, ia menunduk melihat apapun asalkan jangan wajah Dida.

"Sejak kapan?" tanya Dida tak mengindahkan ucapan Sisil, Dida meminta penjelasan.

Sedangkan yang lainnya mencuri dengar sambil pura-pura melihat kearah lain.

"Setelah kita lulus," jawab Sisil pelan sambil menahan degupan yang tak dapat dibendung.

"Sisil, di hadapan si mentari, dan mahluk bumi disini. Gue minta lu jadi separuh hati gue," lantang dan jelas tanpa ragu kalimat itu lolos dari bibir Dida, membuat mata Sisil membulat sempurna sedangkan yang lain gemas dan saling menyerukan deheman.

"I-itu bukan pertanyaan." Dengan mengerucutkan bibirnya pura-pura ngambek, atas kata-kata manis yang merujuk pada pernyataan.

Dida menampilkan deretan giginya, lalu pasti dan pelan Sisil menganggukkan kepalanya membuat Dida seperti orang gila yang loncat-loncat bahagia, setelah kurang lebih 7 tahun cintanya akhirnya terbalas semuanya bertepuk tangan haru diatas ketinggian ini ada sepasang hati yang bersatu.

"Dipoto dulu dong." Keanu meraih kamera yang tergeletak tadi, "akhirnya sahabat gue yang sarap ada yang mau," goda Keanu yang mendapatkan tatapan tajam dari Dida.

Ega mengambil kesempatan berbisik ditelinga Keinara. "Mau digituin nggak?" pertanyaan Ega membuat Keinara memandang bertanya pada raut wajahnya, "lu pasti tau maksut gue," jelas Ega lagi menatap kedua manik mata Keinara mengunci tatapan keduanya.

Semua tak luput dari pandangan Keanu yang masih siap membidik objek dan terlihat dibidakannya bahwa ada sepasang anak manusia tengah saling bertatapan Keanu menarik nafas agak berat menahan gemuruh yang perlahan mengguncang relungnya.

*

*

*

07.35 WIB

Entah jarum jam yang terlalu cepat berputar ataukah mereka yang tak sadar bahwa hari semakin siang.
Semua berjalan mendekati bangunan penginapan yang ada diatas Raung Gunung tersebut rencananya mereka akan menghabiskan waktu semalam diatas tempat tersebut.

"E-eh Abang mau kemana?" cegah Keanu saat Ghani akan berjalan kearah meja resepsionis.

"Nanya kamarlah," terang Ghani.

05;Girlfriend Or Sister✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang