sena.31

187 10 0
                                    

"Gue nggak setegar lo kira, gue emang baik di luarnya tapi lo nggak akan tau apa yg gue rasa sebenernya"

-Sena Alicia-

____________________________________

Sudah 3 hari hubungan Kai dan Sena renggang,Sena juga belum berani menanyai Kai lagi, begitupun hubungan persahabatan Dandi dan Kai, agak sedikit renggang,entah lah akan seperti ini sampai kapan

Sena termenung di kamarnya,ia merenungi apa yg telah ia perbuat hingga Kai menjauhinya,seingatnya hubungannya dengan Kai selalu baik baik saja,yg ia tanyakan,sejak kapan Kai kenal dengan Gisele?

Sena mengambil boneka beruang ice bear besar yg di berikan oleh bundanya saat usianya 6 tahun,sebetulnya itu punya Rena, boneka pemberian Arsen saat mereka masih pacaran (baca Arsen"The BadBoy"),ia membawa boneka itu keluar kamarnya
Ia berjalan menuju kamar Kakaknya,ia butuh menyegarkan otak,dengan menjahili kakaknya mungkin?

Namun saat di Kamar Dandi, Sena tidak menemukan Kakaknya itu,ia bodoamat,paling lagi mandi fikirnya,karena ada suara air di sana,
Ia mengambil laptop Dandi, nonton film horor mungkin membuatnya sedikit lebih baik

Ia menonton film itu tanpa ekspresi,sambil memeluk bonekanya,matanya fokus pada film tapi tidak dengan fikirannya

Cklek!

"SENA!!"pekik Dandi kaget,ia buru buru menutup atasannya yg tidak menggunakan baju dengan handuk yg tadi ia gosokkan di rambutnya
Sedangkan Sena hanya menoleh sebentar tanpa minat

"Bisa nggak sih jangan ke kamar gue kalo gue lagi mandi"ujar Dandi sebal,ia buru buru ke lemarinya mengambil baju dan memakainya
"Brisik"cibir Sena tanpa menoleh

"Heh!gue ini cowok lo cewek, untung gue masih waras"protes nya
"Siapa yg bilang lo ga waras"jawab Sena malas

"Lagian Abs lo masih kalah sama punyanya Yeon JinGo"cibir Sena,ia masih fokus pada laptopnya
"Sembarangan!lagian siapa lagi tu apa tadi Jin,setan kali"ujar Dandi tak terima,ia menyunggar rambutnya ke belakang tanpa memperdulikan Sena yg menatapnya tajam

"Yeon JinGo!Setan mbah mu!"cibir Sena tak terima
"Lagian bener kok,orang Abs lo yg satu kan udah rusak,ada garisnya"ujar Sena asal
"Rusak?lo kata perut gue apa ha! astagfirullah"ujar Dandi frustasi,pasti yg Sena maksud adalah bekas operasi luka tusuknya beberapa waktu lalu,Sena hanya mengangkat kedua bahunya acuh,ia fokus pada film nya lagi

"Lo sama Kai gimana?"tanya Dandi,lagi lagi Sena hanya mengangkat kedua bahunya acuh
"Perlu gue turun tangan?"tanya Dandi
"Ga usah,lo juga kenapa sih?3 hari ini lo jarang main sama temen temen lo?"tanya Sena heran,memang benar 3 hari ini Dandi lebih sering dengannya dari pada teman temannya

"Males"jawab Dandi,kemudian ia berbaring di samping Sena,Sena menoleh pada Dandi yg tiduran di sampingnya yg sedang bermain ponsel,ia merasa Kakaknya jauh dengan teman temannya itu karenanya

"Gara gara masalah gue sama Kak Kai ya?"tanya Sena
"Enggak"jawab Dandi tanpa menoleh pada Sena
"Jangan gitu lah Kak,anggep aja gue sama Kak Kai nggak ada masalah,gue ngga mau lo jauh dari temen temen lo gara gara masalah gue"ujar Sena,Dandi mengalihkan pandangannya kemudian ia mengambil duduk menghadap Sena

"Coba sekarang lo yg di posisi gue,lo punya adek,adek lo deket sama temen lo,tapi adek lo di sakiti sama temen lo itu,menurut lo apa yg lo rasa? kecewa kan?"ujar Dandi,Sena terdiam,ia semakin merasa bersalah,Sena menunduk memainkan telinga bonekanya

4. SENA [SQUEL DIA ARSEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang