🥀 || 30

9.3K 472 8
                                    

"Siapa sih yang nyebarin berita gak jelas itu?" tanya Floren kearah Visha.

"Yessy," jawab Visha dengan wajahnya yang masih ditekuk.

"Lah, tuh anak tau darimana? Sok tau banget."

"Lisa."

"Lisa itu siapa," bingung Ara.

"Iya Sha, siapa tuh Lisa?"

"Lisa mana? Anak kelas mana?"

"Cewek yang satu Sekolah sama Argev, dia suka sama Argev, cewek caper," kesal Visha.

"Oalah! Terus gimana tuh? Nyebar banget lo beritanya," ujar Ara dibalas anggukan Floren.

"Iya Sha, beritanya udah nyebar."

"Gak tau gue pusing," kesal Visha. Ia memejamkan kedua matanya, lalu memijat pelipisnya, ia merasa sedikit pusing.

"Sha? Lo kenapa?" panik Floren.

"Ke UKS yok Sha, kita antarin, muka lo pucet tuh, ntar lo kenapa-kenapa," cerocos Ara.

"Iya Sha, ayok kita antarin," sahut Floren.

"Assalamualaikum." Seorang guru perempuan masuk kedalam ruang kelas 12 IPS 3.

"Waalaikusallam."

"Sha, lo gak mau ke UKS?" tawar Ara.

Visha menggeleng pelan, "Gak, gue gak papa."

***

Argev menunggu Visha didepan gerbang Sekolah wanita itu. Ia melihat murid-murid mulai bermunculan, itu tandanya tak lama lagi Visha akan datang.

"Argev!" panggil seorang wanita, Argev langsung menatap kearah wanita yang memanggilnya.

"Visha di UKS, dia tadi pingsan," ucap gadis itu, ia adalah Floren.

"Visha pingsan?!"

"Iya, ayok gue antar ke UKS."

Floren mengajak Argev menuju ke UKS untuk menemui Visha. Sesampainya di UKS, Argev melihat Visha terbaring di brankar, kedua matanya terpejam.

"Visha." Argev menghampiri Visha, mengusap-usap puncak kepala istrinya itu.

Perlahan Visha membuka kedua matanya lalu mengerjapkannya, "Argev?"

"Kenapa? Lo sakit?" tanya Argev dengan nada khawatir.

Visha menggeleng lemah, "Enggak Gev, gue cuman pusing aja dikit," ucap Visha lemah.

"Kita pulang ya?"

"Iya."

Argev membantu Visha berdiri, setelah itu ia beralih menatap kearah Floren dan Ara, "Thanks ya," ucapnya kearah kedua sahabat Visha itu.

"Iya Gev."

***

"Lo sakit apa sih?" tanya Argev, ia duduk di tepi kasur dan memperhatikan Visha yang berbaring diatas kasur, wajah wanita itu tampak sangat lemas.

Setelah selesai makan malam, Visha langsung pergi menuju ke kamar dan langsung berbaring diatas kasur, karena ia merasa sangat pusing.

"Gue gak sakit Gev, gue pusing aja dikit."

"Itu namanya sakit, sakit kepala," sahut Argev.

Visha mendengus kesal, "Hmm, terserah."

"Kenapa bisa tiba-tiba pusing? Apa memang begitu ya?" tanya Argev.

EPIPHANYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang