10. Sebuah Rasa

381 87 219
                                    

Shankara update!

Ayo tinggalkan vote dan komentar kalian ya😍

Semoga kalian suka ceritanya^^

Selamat membaca•

_____

Shankara pulang ke rumah dengan hati yang berkecamuk. Setelah bertemu dengan Alena, ia memilih untuk mengelilingi seluruh supermarket dan departement store dengan alasan ingin mencari cokelat terbaik untuk Reana.

Padahal sih, dia lagi galau. Simple.

Ternyata, ia sudah keluar rumah selama 4 jam. Waktu yang cukup lama mengingat ia cuma mengantarkan donat dan membeli sekotak cokelat. Shankara mengacak rambutnya dengan kasar seraya membuka pintu utama rumahnya.

Tak disangkanya, Reana dan Masayu sedang ada di ruang tamu, terlihat sibuk dengan beberapa kertas yang berserakan di atas meja.

"Ini cokelatnya." Shankara menyodorkan sebuah kotak coklat pada Reana.

"Kamu kok lama banget? Dari mana?" Reana bertanya sambil tetap meneliti kertas-kertas yang ada di meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu kok lama banget? Dari mana?" Reana bertanya sambil tetap meneliti kertas-kertas yang ada di meja.

"Keliling."

"Keliling surga dan neraka?" Imbuh Masayu.

Shankara memeloti Masayu. Adiknya itu hanya tertawa kencang ketika melihat wajah masam kakak lelakinya.

"Ini kok banyak kertas-kertas segala? Mau ngapain?" Shankara penasaran, dia mengambil sebuah kertas dan membacanya lantang, "Formulir pendaftaran. Eh? Formulir pendaftaran apaan?"

"Ini loh, Kak. Formulir pendaftaran untuk menjadi kekasih Shankara Arjunasetya." Ujar Masayu santai.

Shankara tersedak ludahnya sendiri, "Hah? Gimana?"

Masayu menghela napas sabar atas kelemotan kakaknya, "Jadi, 10 menit setelah Kakak pergi, Mama ngumpulin seluruh pelayan dan nyuruh mereka untuk cetak formulir-formulir ini secepatnya."

Shankara membelalak, "BUAT APA?!"

"Hush! Ngegas mulu kamu!" Reana sewot, dia mengangkat pandangannya, menatap Shankara sebal, "Kamu bilang kamu udah putus sama Alena, kan?"

Shankara mengernyit, "Hm, iya."

"Dan sekarang kamu lagi jomblo, kan?"

"Iya. Terus?"

"Nah, kamu ingat kalau empat hari lagi itu Tante Devianna bakal ngadain acara pertunangan anaknya?" Reana menjelaskan, "Maka dari itu, saat kamu datang kesana, Mama tidak mau Tante Devi tahu kalau kamu jomblo. Bisa-bisa dia ngejekin Mama terus karena anak Mama yang paling boyfriend material ini malah gak punya pacar sementara anaknya yang dekil itu laku duluan."

ꜱʜᴀɴᴋᴀʀᴀ ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang