part 9

805 37 0
                                    

Happy reading



Setelah mengucapkan itu semua Lana langsung pergi ke kamar dan mengunci pintu. Lana bersender di pintu menangis dalam diam, Lana lega bahwa dia sudah menyampaikan kekesalannya, mengungkapkan ketidak suka nya.

Apakah aku harus berubah agar aku disukai?


Karena cape menangis Lana ketiduran di lantai.

Skip pagi


"Hoam" sambil menggeliat.

Lana baru ingat bahwa dia tidur di lantai, pantas saja dingin. Lana langsung berdiri merenggangkan otot-otot nya, badan Lana pegal-pegal akibat tidur di bawah.

"Jam berapa sih?" tanya Lana pada diri nya sendiri, sambil melihat kearah jam dindin.

"Ha, udah jam 06.00, aduh bisa telat nih gue," ucap Lana sambil berlari kearah kamar mandi.

20 menit Lana keluar dari kamar mandi, mengusap rambut yang masih basah sambil berjalan kearah meja rias.

"Aduh mata panda nih" gumam Lana sambil melihat-lihat matanya yang ada rada hitam.

Setelah itu Lana mengambil Hairdryer nya yang berwarna biru langit.  Lana itu pecinta warna biru, suka senja, es krim, kripik, boneka, dan coklat.

Mengenai wajah Lana bisa dibilang cantik, mempunyai hidung mancung, pipi tembam. Lana juga mempunyai lesung pipi di kedua pipi nya, Lana bisa dibilang tinggi, rambut coklat bergelombang, kulit putih bersih, alis yang rapi, bibir merah merona, bulu mata yang lentik.

Sedangkan Nana, dia pecinta cogan, suka es krim sama kaya Lana, Nana tidak suka sama yang namanya coklat, buah favorit suka buah Nana itu mangga dan manggis.

Bentuk wajah Nana cantik, mempunyai alis tebal, hidung mancung, bibir merah, pipi chubby tapi tidak se chubby Lana, mata besar, bulu mata lentik, rambut hitam gelombang, kulit putih bersih.

Raya, mempunyai kesukaan akan buku, buah nanas, warna pink, suka makan pedas. Raya mempunyai paras yang cantik seperti Lana, tapi Raya dan Lana mempunyai perbedaan berupa lesung pipi, Raya tidak mempunyai itu sedangkan Lana mempunyai itu. Raya hanya 160 cm sedangkan Lana 170 cm, Raya feminim sedangkan Lana tomboy, dan perbedaan perbedaan lain nya.

Back topik

Setelah itu Lana langsung pergi ke bawah dan ke mobil nya. Dia ber lalu begitu saja saat sang papa memanggil nya untuk sarapan bersama.

Masuk ke mobil dan menghidupkannya, karena bosan Lama menghidupkan radionya,

tukar jiwa - tulus.

Aku kehabisan cara tuk jelaskan padamu
Mengapa sulit tuk lupakanmu
Aku kehabisan cara tuk gambarkan padamu
Kau di mata dan di pandanganku huu uuu

Coba satu hari saja kau jadi diriku
(Kau akan mengerti...) Kau akan mengerti bagaimana ku melihatmu,
Mengagumimu,
Menyayangimu
Dari sudut pandangku,
Dari sudut pandangku

Lana tidak sadar bahwa Lana ikut menyanyikan lagu tersebut, lagu dari salah satu penyanyi kesukaan nya.

Aku kehabisan cara tuk gambarkan padamu
Kau di mata dan di pandanganku
Seandainya satu hari bertukar jiwa
Kau akan mengerti dan berhenti,
Bertanya-tanya

Coba satu hari saja kau jadi diriku
(Kau akan mengerti...) Kau akan mengerti bagaimana ku melihatmu

(Coba sehari saja...) Coba satu hari saja kau jadi diriku
(Kau akan mengerti...) Kau akan mengerti bagaimana ku melihatmu,
Mengagumimu,
Menyayangimu,
Mengagumimu,
Menyayangimu
Dari sudut pandangku,
Dari sudut pandangku oooh
Dari sudut pandangku ooh
Dari sudut pandangku

Setelah 15 menit Lana telah sampai di sekolahnya dengan selamat dan Lana tidak terlambat, sekarang jam 06.35 WIB, karena masih mempunyai waktu untuk makan Lana langsung pergi ke kantin untuk sarapan.

Selama perjalanan Lana jadi sorotan, banyak yang menyapa Lana, Lana sama balik orang yang menyapa Lana.

Setelah sampai kantin Lana langsung pergi ke arah penjual nasi goreng,

"Bu, beli 1 nasi goreng ya, gak pedes" ucap Lana.

"Eh nak Lana, tunggu sebentar ya" ucap ibu penjual nasi goreng.

"Iya bu, Lana mau beli minum sebentar ya" ucap Lana.

"Iya nak" ucap bu penjual nasi goreng sambil menggoreng nasi goreng yang di pesan Lana.

Lana langsung pergi ke arah penjual minum, "bu Lana beli es teh ya satu" ucap Lana.

"Siap neng" ucap ibu penjual minuman, "tunggu sebentar ya" sambung nya lagi.

Tidak lama, "ini neng es teh nya" ucap bu penjual es nya sambil mengasih es teh nya.

"Iya bu, berapa ya?"tanya Lana.

"Rp 3000 aja neng"ucap ibu itu.

"Ini bu, kembalinya buat ibu aja,"ucap Lana sambil membayar uang Rp 5000.

"Iya neng makasih ya" ucap ibu itu dengan tersenyum lebar.

"Iya" ucap Lana.

Setelah itu Lana langsung pergi kearah penjual nasi goreng.

"Udah jadi bu?" ucap Lana.

"Udah ini neng" ucap bu penjual nasi goreng sambil membawa nasi goreng nya.

"Berapa bu?" tanya Lana.

"Rp 10000 aja" jawab ibu itu.

"Ini bu, uang nya pas ya" ucap Lana sambil mengeluarkan uang nya Rp 10000.

"Iya lan makasih ya" ucap ibu itu sambil mengasuh nasi goreng nya ke arah Lana.

Setelah itu Lana langsung pergi ke arah meja pojok dekat jendela, tempat favorit Lana dan Nana.

Inget tentang Nana, Lana belum chat Nana bahwa dia sudah sampai dan sekarang ada di kantin.

Nana banana.
Oi Lan, lo kaga berangkat sekolah?


LANA ANK
Gue udah berangkat Na, sekarang lagi makan di kantin, tadi gue belum makan.


Nana banana
Lo mah kebiasaan kaga ngabarin gue dulu,


Lana ANK
Gue mau ngabarin lo tadi tapi lo udah chat gue dulu


Nana banana
Serah deh serah, gue otw ke kantin, awas aja lo kalo gue udah sampe malah lo kaga ada.


Lana ANK
Iya na iya, gue tunggu.


Setelah itu percakapan berakhir, Lana langsung saja menyantap nasi goreng nya, mungkin sebentar lagi Nana akan sampai.


Maaf ya kalau masih berantakan.

Makasih udah mau baca jangan lupa vote dan komen ya makasih.

Lana [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang