24 - Pindah?

4.3K 273 13
                                    

Hidup ini kadang terbalik, yang tinggi terlalu sederhana dan yang rendah terlalu sombong.

Unknow

🌷🌷🌷

🌷🌷🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌷🌷🌷




Part belum direvisi, silahkan koreksi jika ada kesalahan kata atau typo🍭

"Aku mau kita pindah" ujar Rama.

"Pindah? Maksudnya kita pindah rumah?" Rama mengangguk, "Tapi, bagaimana dengan Mami? Maksudku, Mami pasti tidak akan setuju dengan hal ini"

Rama tersenyum dan menyelipkan rambut Sinta ke belakang telinga, "Setuju atau enggak, Mami harus setuju dengan keputusan aku ini. Bagaimanapun kita sudah menikah, dan kita harus hidup mandiri, membangun keluarga kecil yang bahagia"

Sinta menghela nafasnya dan mengangguk, mungkin apa yang dikatakan oleh Rama itu benar, mereka tidak bisa terus terusan tergantung dengan orang tua.

"Jadi, kita akan tinggal dimana?" Tanya Sinta.

"Di Bassement milik aku. Aku sih dulu rencananya mau tinggal di Apartemen kamu, tapi karena Apartemen kamu udah kamu jual, jadinya kita tinggal Bassement aku aja"

Sinta mengangguk menyetujui permintaan Rama. Matanya yang tadi terus menatap Rama sekarang teralihkan kepada sebuah Villa, Villa yang sepertinya tidak berpenghuni, bisa kalian lihat Villa tersebut sangat gelap. 

"Rama, itu Villa milik siapa?"

Rama yang tadi bermain dengan rambut Sinta kini teralihkan kepada  objek yang dimaksud Istrinya, ia menatap sebuah Villa.

   "Villa itu milik keluarga aku, ada Mang Ujang dan Mang Koproy yang tinggal disana, mereka itu tukang  kebun sama tukang bersih bersih. Mungkin sekarang mereka udah tidur"

Sinta manggut manggut dan masih menatap ke arah Villa.

Hacih!

Sinta menutup mulut dan hidungnya saat dirinya bersih, ia menarik ingusnya dan Rama hanya tertawa kecil melihatnya.

"Ayo pulang, aku udah kedinginan," pinta Sinta, Rama mengangguk dan tersenyum, ia lalu menarik lengan Sinta dan mengajaknya ke mobil.

"Perjalanan ke mobil masih jauh, aku gendong kamu aja ya?"

"Gendong?"

The King Of PlayboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang