Kali ini kegemparan kembali terjadi, tapi yang lebih mengejutkan adalah orang yang di tuduh tidak menyangkal hal itu juga
“Ryan... apa kau seorang demon?” tanya raja yang tidak tak percaya dengan apa terjadi
“Apakah sihir penghalangku tidak berpengaruh?” tanya Ryan kepada Kai yang mengabaikan pertanyaan dari rajanya
“Sayangnya Hal itu tidak berlaku untukku” balas Kai
Ryan menghela nafas pelan, lalu berjalan dan berlutut di depan Bart dan hal itu masih di lihat seluruh kerajaan
“Maafkan hamba yang Mulia, apa yang di katakan orang ini benar”
Pengakuan dari Ryan membuat syok semua orang di kerajaan Crasville
Ryan adalah seorang jenderal yang sangat handal, dia baik kepada semua orang bahkan prestasinya juga sangat banyak saat pertempuran melawan demon
Kesatria muda ini juga merupakan idola bagi banyak gadis yang bahkan purti mereka sendiri Shannon juga tertarik
Kemudian, dari tubuh Ryan keluar asap hitam yang cukup tebal untuk sesaat, lalu wujud aslinya telah nampak dan membuat Bart menatapnya dengan ketidakpercayaan
Tubuhnya memang sama, tapi kulitnya berubah menjadi gelap yang merupakan ciri khas para demon, mata yang berubah menjadi merah serta muncul dua tanduk kedil di dahinya
“Hamba Ryan dari ras Oni, saya memiliki sumpah kepada leluhur dari rajakku untuk melindungi kerajaan ini” katanya yang masih menundukkan kepalanya
Bart saat ini tidak dapat berkata apa-apa, menurutnya Ryan sendiri merupakan pemuda yang misterius, tapi kesetiaannya tidak dapat di bantahkan
Sudah beberapa kali dia mengorbankan dirinya untuk orang lain, termasuk dirinya
Tak lama kemudian ada seorang gadis muncul sambil berlari, dari pakaiannya yang sangat menawan, tidak salah lagi kalau dia seorang bangsawan
“Ayah !!” teriak gadis itu
Sang raja yang masih bingung tidak merespon teriakan gadis itu hingga dia sadar kalau gadis itu sudah di dekatnya
“Ayah... kenapa-“ perkataan itu terhenti melihat demon yang berlutut di hadapannya, tapi demon itu terasa tidak asing baginya
“Ryan.... jadi selama ini kau...” Shannon yang sudah tidak dapat berkata apa-apa lagi
“Shannon, seharusnya kau tidak di sini, cepat pergi” perintah Bart
“Ta-tapi... aku tidak akan meninggalkan ayah” ucapnya
Kai yang melihat drama dadakan di hadapannya mulai sedikit kesal, hingga membuatnya sedikit mengeluarkan aura intimidasi
“Bisakah kita hentikan drama klasik ini”
Perkataan dan aura yang di keluarkan langsung membuat seluruh kerajaan merinding, bagai ada orang yang menuang air dingin di pungguang mereka, bahkan Ryan sediri juga merasakan ketakutan yang besar
Setelah aura milik Kai menghilang, Ryan segera berdiri dan kembali ketempatnya semula, tapi kali ini agak menjauh
Bart segera menarik Putrinya itu untuk duduk di sebelahnya, karena tempat itu cukup luas untuk di duduki dua orang secara bersamaan
Shannon juga merasa ketakutan dari pemuda yang mengenakan jubah di depannya dan menggenggam tangan kiri ayahnya yang cukup erat
“Aku tidak merasakan hawa negatif dari demon yang ada di kerajaan ini, bahkan dari pengawal pribadimu itu, jadi kau seharusnya beruntung”
KAMU SEDANG MEMBACA
Arc 1- Trouble in Parallel World
AvventuraSetelah kejadian demi kejadian di dunia lain, Kaito mendapatkan julukan baru, yaitu 'Abyss Walker'. Dan mulai mencoba untuk hidup biasa seperti dulu Seorang dewa muncul dan memanggil semua teman sekelasnya untuk pergi ke dunia lain tanpa dirinya ...