Chapter 22

42 4 2
                                    

RLC

Happy Reading ^^

Sehun mengatakan ia tertarik dengan dalamnya kesedihan dalam warna biru di dalam lukisan itu. Sehun menceritakan tentang Chagall pada Sooyoung. Chagall mengatakan 'Sepanjang hidupku, dialah lukisanku' saat wanita yang dicintainya meninggal dunia dan dalam kesedihannya, Chagal sering menggunakan warna biru. Sooyoung menatap Sehun dengan ekspresi tertarik.

Saat Sooyoung mengantarnya ke depan galeri, Sehun mengatakan bahwa ia sangat menikmati lukisan Sooyoung. Sooyoung mengucapkan terima kasih dan mengatakan akan bertemu dengan Sehun lagi.

Heechul yang sudah menunggu Sehun keluar dari dari mobilnya dan berdiri di depan Sehun. Ia bertanya sejak kapan Sehun dan Sooyoung saling mengenal satu sama lain, jika Jaebum tau tentang hal ini, ia yakin Jaebum akan pingsan karena shock.

Sehun tidak menjawab dan berjalan, melewati Heechul. Sehun terpaksa menghentikan langkahnya saat Heechul kembali berbicara, mengatakan bahwa ia tau alasan kenapa Sehun mengambil kasus Jinyoung. Jinyoung sudah lama mengelola keuangan Nam Il Ho dan orang yang memegang keuangan pasti mengetahui banyak rahasia, baik itu di perusahaan yang besar maupun yang kecil. Dan ia yakin Sehun pasti sudah bertanya pada Jinyoung tentang pembukuan dana ilegal.

"Kenapa? Apa kau takut? Setelah Im Jaebum, kau berikutnya", ancam Sehun.

Heechul hanya tersenyum dan mengatakan ia selalu berpikir kontrak mereka masih berlaku dan ia tulus pada Sehun. Heechul mendekati Sehun, memperingatkan Sehun untuk tidak melewati batas lagi.

Namun Sehun tidak percaya, ia mengatakan kontrak mereka sudah berakhir dan ia sangat menyesal sudah mempercayai Heechul. Saat Sehun pergi, wajah Heechul terlihat sedih.

Jaebum bertemu diam-diam dengan Jaksa Sungmin. Ia mendengar kasus Jinyoung ditangani oleh seorang jaksa yang masih muda bernama Oh Hayoung. Sungmin membenarkan dan ia mengatakan ia mendengar Hayoung sendiri yang memintanya.

Jaebum mengatakan ia sudah mengeluarkan jutaan won untuk iklan untuk membangun image Il Ho Life Insurance yang bersih dan terpercaya. Ia berharap Sungmin segera menyelesaikan kasus ini sehingga tidak muncul lagi di media. Sungmin menyanggupi dan berjanji akan memilih jaksa yang lebih senior.

****

Jinhwan datang menemui Jaebum di sebuah klub, ia adalah hakim di kasus Jinyoung dan ternyata dia adalah teman sekolahnya Jinyoung. Jinhwan sempat berbasa basi, menyapa Sek. Ha dan memujinya yang terlihat kurus. Saat Sek. Ha menanggapi Jinhwan. Jaebum langsung memotongnya, menyinggung tentang persidangan Jinyoung yang ditangani Jinhwan.

Jinhwan langsung tidak senang dan berniat untuk pergi, jika Jaebum memanggilnya ke sana untuk membicarakan tentang persidangan itu. Namun, Jaebum menahan Jinhwan dan menenangkan Jinhwan, jika ia memang ingin minta tolong, ia tidak akan memintanya pada Jinhwan. Jinhwan mengatakan ia hanya tidak ingin merasa aneh jika bertemu dengan teman-temannya. Jaebum membenarkan ucapan Jinhwan. Jinhwan tidak perlu merasa aneh dan Jinhwan harus memberi keputusan berdasarkan hatinya. Lalu Jaebum menawarkan Jinhwan minum.

Sek. Ha mencoba berbicara tentang hal lain, menanyakan apakah Jinhwan akhir-akhir ini memiliki kekasih. Jaebum melirik Sek. Ha, sepertinya ia tidak begitu suka saat Sek. Ha membuka percakapan dengan Jinhwan. Jinhwan dengan jujur mengatakan ia sedang menyukai seseorang.

Jaebum langsung menyahut, "Jika adikku mendengar ini, ia pasti kecewa"

Jinhwan berkata ia hanya menganggap Sooyoung itu seperti adiknya sendiri. Jinhwan tertawa dan mengajak minum. Ketiganya bersulang. Saat minum, Jaebum terlihat melirik Sek. Ha dan Sek. Ha terlihat gugup dan memilih membelakangi Jaebum.

RememberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang