#29 Bunda

184 15 0
                                    

Aku balik lagi nih teman-teman... apa kabar? Jangan lupa komentar dan tinggalkan vote yaaa... Terimakasiiiih.... 
.
.
.
.

Gavin keluar dari area sekolah dengan tergesa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gavin keluar dari area sekolah dengan tergesa. Ia berjalan menghampiri mobilnya yang berada sedikit jauh dari lingkungan sekolah, mengingat sekolah tidah memperbolehkan siswa siswinya mengendarai mobil. Tetapi apa boleh buat jika orang tuanya menyuruh Gavin menggunakan mobilnya sendiri.

Gavin mendudukkan Melly di kursi penumpang depan sembari sedikit merendahkan senderan kursi mobil. Melly belum menunjukkan tanda tanda kesadarannya. Gavin menutup pintu kemudian berjalan memasuki mobil dari sisi lainnya. Ia segera menancap gas menuju rumah sakit terdekat supaya Melly dapat segera ditangani.

...

Gavin melirik sekilas ketika Melly mulai sedikit membuka kelopak matanya

"Eughh..." Melly melenguh seketika saat merasakan sakit di kepala dan pipinya.

"Aduh.. gue.. dimana ini?" Tanyanya.

"Lo lagi dimobil gue. Kita ke rumah sakit sekarang." cercah Gavin menyahuti pertanyaan Melly.

"Eh gausah kak. Gue ngga papa kok." loh, jadi lo gue dah:v

"Udah lo diem aja ngga usah banyak ngomong."

Melly tertohok seketika mendengar perkataan Gavin. 'Galak banget anjir.' batinnya.

Setelahnya, di dalam mobil saat ini terasa sedikit canggung. Melly merasa sungkan ketika seniornya itu mengantarkannya ke rumah sakit padahal sebenarnya gadis itu baik baik saja, hanya tersungkur dan ada sedikit luka memar di kedua lutut dan pipinya.

"Kak serius gue ngga papa kok. Anterin ke sekolah lagi aja, gue balik sendiri ya." Melly membujuk Gavin dengan nada yang sedikit lembut tapi tidak ada jawaban sama sekali.

"Kak."

Hening...

"Kak.."

Masih tak ada jawaban.

"KAK GAVIN!!!!!"

Gavin tersentak dan secara spontan menghentikan laju mobilnya hingga Melly hampir mencium dashboard  mobil. Melly terbelalak sementara Gavin membeku ditempat sembari kedua tangannya yang masih mencengkram stir dengan raut muka yang tak bisa dijelaskan.

'Dih, sawan ni orang?' 

Tak lama terdengar decak kesal dari samping Melly. Ia bersiap akan kemungkinan terburuk jika ia akan di gebuki Gavin dan tewas ditempat

 "Jadi sekarang mau lo apa?!!"

"Mau pulang kaaaak. Anterin gue ke sekolah lagi aja."

"Gue anter ke rumah, ga ada penolakan!"

Stalker Jadi PacarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang