Hari MOS

15.4K 900 21
                                    

   Disinilah Keyla berdiri di lapangan sekolah SMA Dirgantara untuk melaksanakan MOS.

"Panas amat dah"ucap Keyla sambil mengipaskan tangannya di depan wajahnya.

Keyla terus saja mengipasi wajahnya,hingga seseorang menabraknya dari belakang sampai membuat Keyla terjungkal ke depan.

"Bangsat!"umpat Keyla kesal.

Keyla menoleh ke belakang siap untuk memaki orang yang sudah berani menabraknya.

"Woy ka—–" ucapan Keyla terputus saat melihat apa yang terjadi di belakangnya.

Dimana seorang cewek di tampar oleh seorang cowok yang Keyla tidak ketahui namanya.

"Heh lo nggak usah kasar sama cewek!"ucap Keyla emosi sambil mendekati cewek yang di tampar tadi.

"Lo nggak apa apa?"tanya Keyla.

"Gue nggak apa apa kok"jawab cewek itu sambil tersenyum.

"He lo harus tanggung jawab sekarang,baju gue udah kotor kaya gini juga"teriak cowok tersebut.

"Gue minta maaf,gue nggak sengaja tadi"ucap cewek itu.

"Gampang banget Lo ngomong kek gitu ke gue!"bentak cowok tersebut.

"He lo nggak denger tadi itu dia nggak sengaja"Bela Keyla sambil menatap name tag cowok tersebut.

"Aldo"gumam Keyla.

"Nama yang bagus tapi nggak sama seperti orangnya"ucap Keyla terseyum miring.

"Lo nggak usah sok sok-an jadi pahlawannya dia deh"ucap Aldo geram pada Keyla.

Keyla hanya tersenyum miring dan maju selangkah untuk mengikis jarak di antara mereka.

"Jangan pernah kasar sama cewek!"peringatan Keyla.

"Nggak usah ikut campur urusan gue!"bentak Aldo pada Keyla.

"Gue nggak ikut campur kok"ucap Keyla santai sambil melihat ke arah Cewek tadi.

"Silahkan tuan untuk menyelesaikan masalahnya"ucap Keyla sambil tersenyum miring sedangkan Aldo langsung berjalan menuju cewek tersebut.

"Lo harus bersihin baju gue sekarang juga karena kalau enggak"ucap Aldo sengaja menggantukan kalimatnya dan langsung mencengkram bahu cewek tersebut.

"Lo harus terima akibatnnya"lanjutnya.

Kejadian tersebut tidak lepas dari pandangan Keyla.

Setelah mengatakan hal itu,Aldo langsung mendorong bahu cewek tersebut dengan kuat.

Keyla yang melihat hal itu tidak terima,dia langsung maju mendekati Aldo dan

Bugh

Bogeman mentah dari Keyla mendarat tepat di pipi kiri Aldo hingga membuat Aldo tersungkur ke tanah.

Keyla maju mendekati Aldo dan langsung mencengkram kuat kerak kemeja Aldo.

"Kan gue udah bilang tadi jangan kasar sama cewe!"ucap Keyla sinis.

"Kemampuan lo boleh juga"ucapnya sambil meringis.

Keyla langsung menghempaskan Aldo dengan kuat.

"Sans dong mbak"ucap Aldo tengil dan langsung melayangkan tinjunya kepada Keyla.Tapi sebelum mengenai wajah Keyla,Keyla lebih dulu menahannya.

"Cepat juga tangan lo"ucap Keyla meremehkan.

Mereka berdua tidak sadar kalau sudah menjadi pusat perhatian.

"Bangs—–

"Ada apa ini?"

Ucapan Aldo terhenti karena teriakan seseorang.

Keyla hanya menatap datar orang tersebut.

"Muka Lo kenapa kek habis di pukul gitu?"ucap seseorang tersebut.

"Dia yang mukul"tunjuk Aldo pada Keyla.

"Tukang ngadu ternyata"gumam Keyla masih di dapat dengar Aldo.

"Oh jadi elo biangkeroknya!"ucap Cewok tersebut dan langsung mencengkram kuat lengan Keyla.

"Lepasin gue njing!"ucap Keyla.

"Enak aja lo ngomong lepasin!"ucap cowok tersebut dengan muka datar.

Cowo tersebut menarik kasar tangan Keyla untuk meninggalkan kerumunan tersebut.

"Lepasin!"bentak Keyla langsung menghempaskan tanganya kasar agar  bisa terlepas dari cowok tersebut.

"Sakit tau nggak"ucap Keyla geram.

Keyla langsung tersadar dengan tempatnya berdiri sekarang.

"Ngapain lo ngajak gue kedepan panggung?"tanya Keyla bingung.

"Karena elo udah buat kekacauan di acara ini"ucapnya datar.

"Lah apa hubungannya kekacauan sama depan panggung coba?"tanya Keyla dengan muka bodohnya.

"Gue sengaja bawa elo kesini supaya orang orang pada tau kalau elo itu calon biangkerok di sini"ucap cowok tersebut.

"Shit!"umpat Keyla.

"Kenpa nggak suka?makanya kalau nggak suka jangan buat ulah!"ucap cowok itu lagi.

"Gue nggak buat ulah bangsat!"geram Keyla.

"Bisa sopan dikit nggak sama senior?"geram cowok tersebut.

"Sayangnya gue nggak bisa sopan sama orang kaya lo"ucap Keyla terseyum meremehkan.

"Seharusnya lo hormatin gue karena gue senior lo di sini"ucapnya sambil menahan emosi.

"Ohh ternyata senior di sini pada gila hormat semua yah"ucap Keyla dengan senyum miring.

"Junior nggak tau diri"ucap cewek yang berdiri tidak jauh dari mereka.

"Gue nggak ada urusan sama lo"tunjuk Keyla pada cewek tersebut.

"Sekarang juga lo pungut sampah yang ada di sana"ucap cowok tersebut sambil menunjuk pohon yang tidak jauh dari mereka.

"Gue nggak mau"bentak Keyla langsung meninggalkan tempat tersebu.

Sedangkan cowok itu hanya di buat cengo dengan kelakuan Keyla.

"Udahlah Kan,lebih baik kita lanjutin lagi acaranya"ucap teman cowok tersebut.

Cowok tersebut hanya menghembuskan napasnya kasar sambil melihat punggung Keyla yang menjauh.

BROKEN BAD GIRL (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang