Keyla VS Oliv

4.2K 338 68
                                    

   "Keyla!"teriak seseorang keras di ikuti oleh langkah kaki orang berlarian mendekati dirinya.

Keyla berusaha membuka matanya untuk melihat siapa yang telah memanggilnya tersebut.

"Sssssht Arkan!"ucap Keyla pelan sambil memegang perutnya yang sakit.

POV Arkan On

Udah sekitar jam satu pagi dan sekarang Arkan baru aja keluar dari rumah Dio akibat mengerjakan tugas sekolah bersama.

Arkan mengendarai motornya dengan kecepatan rata rata karena takutnya kalau ngebut nanti nabrak orang lagi.

Arkan terus aja mengendarai motornya, tapi pada saat mau belok, ia melihat seseorang yang terbaring di aspal sambil memegang perutnya.

"Tuh orang kaya nggak asing!"gumam Arkan.

Tanpa membuang waktu Arkan memberanikan diri untuk mendekati orang tersebut.

Arkan turun dari motornya untuk mendekati orang yang kayaknya habis di pukul tersebut dengan rasa penasaran Arkan terus saja memperhatikan orang itu hingga detik berikutnya ia di buat kaget ketika tahu siapa orang itu.

"Keyla!"teriak Arkan keras dan langsung berlari ke arah Keyla.

POV Arkan off.

Arkan menghampiri Keyla dengan mimik wajah yang khawatir.

"Lo kenapa bisa kaya gini?"tanya Arkan pada Keyla ketika sudah sampai di hadapan Keyla.

Keyla tidak menjawab pertanyaan Arkan tersebut, ia hanya menatap Arkan diam sambil memegang perutnya yang sakit.

"Tolong anterin gue pulang!"ucap Keyla dengan wajah memohonnya.

"Gue bakal nganterin lo kok!"ucap Arkan meyakinkan yang langsung membuat Keyla terseyum tulus kepada Arkan.

Deg!

"Baru kali ini gue liat Keyla senyum setulus ini!"batin Arkan sambil memandang Keyla yang tersenyum.

"Ar!"panggil Keyla yang membuat Arkan kembali sadar dari pemikirannya tersebut.

Arkan memandang Keyla yang sedang berusaha untuk berdiri sambil memegang perutnya.

Melihat hal tersebut membuat Arkan langsung membantu Keyla berdiri dan merangkul Keyla agar mudah berjalan.

"Thanks!"ucap Keyla ketika mereka sudah sampai di samping motor Arkan.

Arkan hanya mengangguk sebagai jawabannya kemudian ia langsung menaiki motor tersebut diikuti oleh Keyla yang duduk di boncengannya.

"Ke apartemen*****!"ucap Keyla pelan ketika sudah naik ke atas motor tersebut.

Arkan mengerutkan dahinya bingung sambil melihat wajah Keyla yang menahan sakit.

Arkan mengangguk sebagai jawabannya karena ingin bertanya tapi ia kasian kepada Keyla yang sepertinya sudah sangat kesakitan.

Mereka membelah jalanan ibu kota di pukul 01:24 pagi tersebut dengan kecepatan sedang.

Arkan melirik Keyla dari kaca spion untuk memastikan kondisi Keyla tapi detik berikutnya Arkan di buat terseyum simpul ketika melihat seorang Keyla yang tengah bersandar dengan nyaman di pundaknya.

"Gue tahu Key! Lo punya banyak masalah!"batin Arkan.

Arkan kembali fokus mengendarai motornya untuk menuju tempat yang dia ucapkan Keyla tadi.

Sekitar setengah jam akhirnya Keyla dan Arkan telah sampai di basemen gedung apartemen yang Keyla maksud.

"Lo bisa jalan?"tanya Arkan ketika melihat Keyla yang sudah turun dari motornya dengan pelan.

BROKEN BAD GIRL (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang