Fakta Baru

5.4K 377 41
                                    

   Setelah kejadian tadi Keyla tidak pernah keluar dari dalam kamarnya hingga sang kakak sudah bosan mengetuk pintu kamarnya untuk berbicara dengannya.

Sedangkan pemilik kamar sedari tadi hanya diam di balkon kamarnya sambil menatap lurus ke depan dengan tatapan kosong tak lupa sebatang rokok yang terselip di tangannya.

"Huuuuft!"Keyla menghembuskan napasnya kasar kemudian ia menghisap nikotin yang masih ada di tangannya.

"Gue capek kaya gini mulu!"ucap Keyla pada dirinya sendiri.

"Gue cuman mau kaya gadis gadis lain!Yang di sayang sama orang tuanya yang di banggain kedua orang tuanya yang di harepin kehadirannya!"ucap Keyla sendu.

"Gue cuman mau itu! Gue nggak butuh harta gue cuman butuh kasih sayang dari mereka!"ucap Keyla frustasi.

"Semuanya mustahil Keyla!"ucapnya pada diri sendiri sambil terkekeh pelan.

Ting!

Satu notifikasi yang berbunyi dari ponselnya membuat ia langsung mengalihkan fokusnya pada ponsel tersebut.

08426******

Semua orang yang kamu
sayang akan mendapatkan
balasan karena kamu sudah
berniat mengganggu saya!

Begitulah isi pesan yang Keyla baca di layar ponselnya.Keyla menggeram kesal setelah membaca pesan tersebut.

"Bangsat!"umpat Keyla sambil menggenggam kuat ponselnya.

"Gue bakal balas semuanya Roland!"ucap Keyla lagi.

Setelah itu ia masuk ke dalam kamarnya mengambil jaket serta kunci motor yang berada di atas nakasnya.Keyla ingin menghilangkan setresnya dengan cara mencari angin segar malam ini.

Keyla sudah siap dengan jaket hitam miliknya kemudian ia langsung pergi ke pembatas balkon kamarnya dan mulai turun dari atas balkon tersebut.

Keyla keluar melewati balkon kamarnya karena ia sudah capek dengan sikap kedua orang tuanya yang tidak pernah adil dalam memberikan kasih sayang padanya.

Hap!

Keyla berhasil menuruni balkon kamarnya yang lumayan tinggi tersebut dengan selamat kemudian ia langsung berjalan ke arah garasi rumahnya untuk mengeluarkan motor kesayangannya.

Setelah berhasil mengeluarkan motornya dari garasi ia langsung meninggalkan pekarangan rumahnya tersebut dan membelah jalanan ibukota yang cukup ramai.

Ia menghentikan motornya tepat di taman yang tidak terlalu ramai malam ini.

Keyla memarkirkan motornya dengan baik dan kemudian ia pergi memasuki tamat tersebut untuk sekedar jalan jalan.

Dan disinilah ia berada di salah satu bangku taman sambil menghisap sebatang nikotin yang ia bawa.

Keyla hanya diam sambil menatap sekitarnya dengan tenang.

"Hiks....hiks...hiks!"tangisan seseorang membuat Keyla mengernyitkan dahinya.

"Orang nangis?"tanya Keyla pada dirinya sendiri kemudian ia mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru taman tersebut.

"Hiks....hiks...hiks!"sekali lagi Keyla mendengarkan isak tangis seseorang dan itu membuat Keyla semakin penasaran.

Keyla berdiri dari duduknya kemudian melihat sekitarnya dengan teliti dan pandangannya langsung terkunci pada anak gadis yang sedang duduk di tanah sambil memeluk lututnya dengan bahu yang bergetar.

Tanpa membuang waktu Keyla langsung menghampiri gadis tersebut.

"Lo kenapa nangis?"tanya Keyla ketika sudah berada di samping gadis itu dan sukses membuat gadis itu mendongakkan kelapanya melihat Keyla.

BROKEN BAD GIRL (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang