Hari telah pagi dan seorang Keyla sudah bangun sedari tadi untuk menyiapkan semua peralatan yang akan di bawa untuk mengikuti lomba balap.
Setelah di rasa sudah cukup,ia keluar dari kamarnya dan langsung menuju pintu utama rumahnya.
Ia mengendarai motornya dengan kecepatan sedang karena sekarang waktu masih menunjukkan pukul 7 pagi dan hari ini seorang Keyla lagi lagi tidak masuk sekolah.
Keyla terus membelah jalanan ibu kota yang cukup ramai dengan orang yang sedang pergi mangais nafka untuk keluarganya.
Sekitar 10 menit akhirnya Keyla telah sampai di bengkel Dodit.
Keyla memasuki bengkel tersebut dengan tas yang berada di punggungnya.
"Udah datang lo!"ucap Dodit ketika melihat Keyla datang menghampirinya.
"Iya bang!"balas Keyla sambil duduk di kursi yang berada di sana.
"Lo udah bilang sama Rio soal balapan lo?"tanya Dodit.
Dodit dengan BD memang sudah kenal dekat dari dulu makanya mereka sangat akrab jika bertemu.
"Udah!"jawab Keyla.
"Katanya mereka bakal datang buat liat gue balapan!"jelasnya yang langsung di angguki Dodit.
"Lo duduk aja dulu soalnya gue mau ngecek lagi motor yang bakal lo pakai tanding!"jelasnya yang langsung di angguki Keyla dan setelah itu ia pergi meninggalkan Keyla sorang diri.
Keyla sedari tadi hanya mengotak atik ponselnya dengan bosan.
Ting
Raina
Lo nggak masuk sekolah Key?
Keyla hanya membaca pesan dari sahabat tanpa mau membalasnya karena ia tidak mau kalau mereka tau ia akan mengikuti balapan.
Keyla hanya melamun sambil memegang ponselnya tersebut.
Drrrt drrrt drrrt
Rio is calling
Keyla langsung mengangkat panggilan tersebut setelah membaca nama siapa yang tertera di layar ponselnya.
"Halo?"ucap Keyla
"Lo dimana?"tanya Rio.
"Bengkel bang Dodit!"jawab Keyla.
"Oke kita kesana!"ujarnya.
Tut
Rio memutuskan sambungannya sepihak yang membuat Keyla mendengus kesal.
Keyla kembali diam sambil memperhatikan isi bengkel Dodit.
Merasa bosan dengan situasi,akhirnya Keyla bangkit dari kursinya dan langsung menuju ke tempat di mana Dodit berada.
"Jadi motornya aman kan?"tanya Keyla yang sudah berada di samping Dodit dan itu sukses membuat Dodit tersentak kaget.
Sedangkan Keyla hanya terkekeh melihat Dodit yang kaget.
"Elah ngagetin aja lo!"ucapnya kesal.
"Sans dong bang!"ucap Keyla masih terkekeh pelan.
"Semuanya aman!"jawab Dodit dengan pertanyaan yang di lontarkan Keyla tadi.
Mendengarkan pernyataan dari Dodit,Keyla hanya mengangguk tanda mengerti.
Sedangkan di lain tempat kedua sahabat Keyla tengah penasaran dengan keberadaan Keyla.
"Keyla nggak masuk apa gimana sih?"tanya Raina kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN BAD GIRL (End)
Teen Fiction"Gue keras kepala karena dari kecil gue udah ngerasain apa artinya nggak di anggep!"lanjutnya. "Gue sempat ngalamin apa yang namanya frustasi berat"ucap Keyla lagi yang membuat Aini terdiam. "Anak kelas 6 SD yang belum terlalu ngerti apa artinya keh...
