🍃 Selamat membaca 🍃
Hari ini Nando sudah kembali ke rumahnya, ia tidak diperbolehkan sekolah.
"Nando kamu tetap di rumah yak! Kamu belum pulih," usul Adhitama.
"Kenapa yah? Nando udah sehat kok," ujar Nando.
"Kamu masih dalam masa pemulihan," ucap Adhitama.
"Nando laki laki yah, bukan perempuan! Nando ga lemah!" Seru Nando.
"Kata siapa putra ayah yg paling ganteng tapi masih gantengan ayah ini perempuan?" Tanya Adhitama menonjok pelan lengan Nando.
"Bodo lah yah, Nando mau ke kamar dulu."
Nando pun pergi ke kamarnya.
"Bu, itu anak siapa sih Bu? Kelakuannya ga mirip ayah," tanya Adhitama.
"Loh? Kan ayah yang ikut bikin, lupa yah?" tanya Mina.
🍃🍃🍃
Flashback on
"Gue dipaksa ke luar negeri," ucap Ansel.
"Tinggal dimana lu?" Tanya Nando.
"Di Kanada."
"Sama om lo?" tanya Aksa.
"Iya."
"Astaga, terus diluar negri lo tinggal sama siapa?" Tanya Bian
"Sendiri, dia udah ngasih apart buat gue," ucap Ansel.
"Tinggal sama gue sini, ortu gue bolehin kok," tawar Aksa.
"Bahaya, gue bisa abis sama dia kalo tau gue masih di indo," ucap Ansel.
"Kapan lo berangkat?"
"3 hari lagi."
"Okeh. Jangan lupa balik bawa istri."
Flashback off.
Nando sangat bosan dirumah, ia tidak diperbolehkan keluar pagar dengan alasan 'masih dalam masa pemulihan'.
Saat ia ingin mengambil air minum, Ia melihat ada sebuah pintu kamar yang bertuliskan 'Mila putri abrisam'.
Pintu kamar itu tidak terkunci, Nando segera masuk ke kamar itu untuk mencari sesuatu.
Ia melihat lihat foto Mila yang terpampang rapih di meja belajarnya.
Sebenarnya tidak ada yang boleh masuk ke kamar ini selain bi Ani.
Tapi Nando sangat penasaran dengan apa yang ada di dalamnya.
Kamar itu bersih, foto dan piagam tertata rapih dan jendela nya selalu dibuka.
Mila sangat baik Kepada Nando dan Rezvan, dulu saat Nando masih balita dan Rezvan masih anak anak mereka sering dibelikan beberapa macam mainan, diajak main ke mall.
Orangtuanya? Mereka terlalu sibuk dengan dunianya dan membiarkan kedua anaknya bermain dengan tantenya.
Ia menemukan buku diary lalu ia membacanya.
15 Februari 1994
Kelvin sangat tampan, aku suka dia, dia juga lembut terhadap perempuan tidak seperti Tama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nando & Della [END]
Dla nastolatków[Ini story pertama, mohon maaf kalau tidak jelas] *Warning* •Cerita ini banyak konflik • Banyak kata-kata kasar & banyak typo Reynando Abrisam, atau sering disapa Nando. dulu saat ia masih berusia 10 tahun ia melihat betapa kejamnya seorang pria par...