"Saat ini rasanya aku ingin berlari, lari dari semua hal yang selama ini membuatku sesak, memegang tangannya dan berlari, mungkin selama ini kebodohan menguasai ku untuk terus terusan berada di dalam lingkup kegelapan, dan aku saat ini menemukan titik terang kehidupan"
-----------------------------------------------------------
Namjoon sedang berkutik didepan buku buku, tapi Fokusnya tidak berada disitu. Namjoon memikirkan sesuatu tentang dirinya, untuk pertama kalinya dia memikirkan dirinya sendiri.
Dia mengingat sebuah memori kenangan yang sudah lama tersimpan didalam pikirannya.
Namjoon mengambil kembali kotak yang ia dapatkan digudang. Memandangi foto tersebut.
Foto itu adalah foto Dirinya dengan seorang Wanita dia adalah Jung Soo Yeon yang terlihat manis dengan pose mereka.
Flashback on
"Namjoon-ah! Aku tau kau mencintaiku" ucap Jung Soo Yeon yang saat itu mereka sedang berada di belakang gedung basecamp mereka.
"Nuna! Aku tidak punya waktu untuk berkencan, kau tau kan" jelasnya.
"Berarti kau tidak mencintaiku?" Lirih Soo Yeon.
Namjoon menatapnya dengan perasaan bimbang.
"Nuna Aku mencintaimu! Tapi aku tidak punya waktu untuk berkencan" jelasnya lagi.
"Kita tidak perlu berkencan jika kau tidak bisa, yang penting untukku, kita sama sama saling mencintai" ucap Soo Yeon dengan mata yang berkaca-kaca.
Namjoon menatap lekat Soo Yeon, lalu dia membawa Soo Yeon kedalam pelukannya yang erat.
Sejak saat itu mereka berdua menjalin hubungan tanpa diketahui oleh siapapun.
Bahkan lama kelamaan mereka sering bertemu diam diam untuk berkencan.
Kadang Mereka berjalan jalan di Namsan tower, bahkan membuat dua gembok cinta dan melemparkan kuncinya. Yang di percaya akan mengawetkan hubungan.
Membeli topi couple bahkan berfoto dengan ekspresi yang ceria. Namjoon merasa bahwa pertama kalinya dia merasa bebas dan itu menyenangkan.
Tak lama kemudian sekitar 6 bulan hubungan mereka.
Namjoon sedang berada dikamarnya, tiba tiba Ibunya datang dan melemparkan beberapa kertas hasil ujian Namjoon.
"Apa ini... Kenapa nilaimu tidak seperti biasanya" bentak Song Ji Hyo.
Namjoon hanya diam, dia takut akan kemarahan ibunya.
"Perbaiki ini semua, jika aku melihat nilai mu seperti ini lagi, maka Eomma akan mengirimmu jauh untuk belajar" ancamannya dnegan raut wajah yang kesal lalu meninggalkan Namjoon.
Dia merasa bersalah, karena selama ini dia tidka fokus belajar karena perasaan cintanya itu.
Sekitar 30 menit setelah kepergian Ibunya, Namjoon mendengar keributan di kamarnya Hye Yoon.
Namjoon bergegas menuju kamar Hye Yoon. Sebelum sampai Namjoon sudah berpapasan dengan Hye Yoon yang tengah berlari sambil menangis, bahkan ketika Namjoon ingin memanggilnya Hye Yoon tidak menjawab dan malah berlari keluar rumah.
Namjoon berjalan kekamar Hye Yoon dan melihat ibunya sedang berdiri dengan wajah marah yang memandangi pecahan ponsel milik Hye Yoon dilantai.
"Eomma! Apa yang kau lakukan" lirih Namjoon menatap ibunya hati hati.
"Apa Eomma menamparnya?" Tanya Namjoon.
![](https://img.wattpad.com/cover/219549169-288-k525754.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Flower Castle S1 ✔
FantasiKalian pernah mendengar Legenda ROFEL? Arwah Jahat yang memiliki kekayaan dari hal yang tidak biasa. - Bagaimana jika ketujuh anak tersebut adalah Rofel yang saat ini sedang bereinkarnasi untuk menjalani kehidupan ke 2 mereka untuk bertaubat? - Peru...