Part : 36

115K 15.6K 1.8K
                                    

- Happy Reading -
__

Aldo bersandar di tembok samping kelas Aluna, menunggu Luna keluar kelas.

"Hallo Kak Aldooo" sapa Sandra dengan girangnya.

Aldo melirik sebentar lalu menganggukkan kepalanya.

"Nungguin siapa Kak?" Tanya Sandra.

"Luna" balas Aldo singkat.

"Kakak ada hubungan apa sama Luna?" Tanya Sandra heboh.

"Bukan urusan lo"

"Ihh jangan jutek-jutek lahh, Kak"

"Aldo" panggil Luna.

Aldo menoleh kearah Luna dan tersenyum.
"Langsung pulang?" Tanya Aldo.

"Ke supermarket dulu"

"Ngapain?" Tanya Aldo lagi.

"Kan Aldo udah janji" ucap Luna kesal.

"Hah? Gue--"

"Aku"

"Oh iya, aku ada janji apa?" Aldo menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Katanya mau beliin pembaluutt" rengek Luna.

Ya allah, kok aing bisa lupa yaaa.

Mampus iye mah.

"Oh iya" ujar Aldo sambil menunjukkan cengirannya.

"Aldo lupa?" Tanya Luna.

"Bukan lupa, anu-- nggak inget tadi"

"Sama aja"

"Manja bangett si Lun, beli pembalut mah tinggal beli sendiri aja" cibir Sandra.

Aluna menoleh ke arah Sandra.
"Luna minta tolong ke Aldo kok, bukan ke Sandra" balas Luna pelan tapi tajam.

"Ya gue cuma nyaut kali, sensi amat lo" balas Sandra tak mau kalah.

Aldo menarik pergelangan tangan Luna, "Yuk pulang" ajak Aldo untuk menghindari keributan selanjutnya.

"Bentar" ucap Luna dan kembali menyembulkan kepalanya di ambang pintu.

"TIARAA" Panggilnya.

Tiara mendongak dan berjalan keluar kelas.

"Apa?" Tanya Tiara saat sudah berdiri di samping Luna.

"Mau pulang bareng nggak?" Tanya Aldo.

"Enggak"

"Kenapa?" Tanya Aldo lagi.

"Emang kenapa? Biasanya juga lo pulang duluan" tanya Tiara balik.

"Ya gue cuma ngajak"

"Gue tau, lo mau nyuruh gue yang beliin pembalut kan?" Tanya Tiara meledek Aldo.

AFTER MBROJOL | TERBIT✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang