TRAPPED FATED WITH YOU! ( Slow Update)

Chapter 13 : Stalking you

Assalamualaikum gaes 😍😍

Happy reading 💕

———🍀———

Jarum jam menunjukkan angka pukul sebelas malam saat Sammuel memasuki mansion yang suasananya sudah sangat sepi karena penghuninya yang mungkin saja sudah tidur. Hari ini sungguh hari yang sangat menyenangkan baginya bisa menemani sang putra jalan-jalan dan bermain adalah kebahagiaan terindahnya selama ini.

Belum lagi kedekatannya bersama Milla yang sedikit mengalami kemajuan ya beberapa hari ini dirinya begitu gencar mendekati wanita itu yang tentu saja Milla tidak bisa menolak karena permintaan Edzard. Katakanlah dia licik karena mengambil kesempatan dari putranya tapi baginya itu hal wajar mengingat selama ini dirinya tidak ada saat pertumbuhan Edzard sekarang dia tidak akan menyia-nyiakan waktu lagi Milla dan Edzard adalah anugrah terindah yang di berikan Allah kepadanya.

"Sudah larut malam baru pulang. Sebenarnya apa yang kau rencanakan Sam?."

Langkah riang Sammuel langsung terhenti dan senyumnya ikut memudar melihat papa nya yang sedang menatapnya penuh permusuhan.

Ashton menyorot tajam putra sulungnya itu. "Kau benar-benar membuat malu Sam! Keluarga kita di pandang buruk pihak Wijaya dan semua karena ulahmu yang meninggalkan Sandra tadi!."

Oke sepertinya Sammuel belum menceritakan perihal dirinya yang di paksa dinner bersama sandra dan mau tak mau dia pun menurut karena mama nya juga ikut-ikutan memaksanya. Tapi itu tak berselang lama saat dengan wajah masam Sammuel makan malam di restoran mewah nan berkelas tapi begitu begitu buruk baginya karena bersama wanita ular seperti sandra.

Dan sudah pasti dia tidak menikmati makan malam tadi apalagi aktingnya sok mesra yang di lakoni Sandra membuat dirinya tambah muak. Entah ikatan batin yang kuat atau memang keberuntungan sedang berpihak padanya tiba-tiba Milla mengirim pesan padanya untuk segera datang ke apartemen karena Edzard yang tak berhenti menangis memanggil daddy nya.

Hal itu di manfaatkan Sammuel untuk lepas dari drama murahan Sandra lalu menghabiskan waktu bersama Milla dan Edzard pengecualian untuk Dika karena bocah remaja itu sudah mengibar bendera perang saat pertama kali bertemu.

"Kau pikir papa sedang mendongengimu ha! Dengarkan papa Sammuel Fernandez!." Bentak Ashton murka melihat Sammuel yang melamun.

Berjingkat kaget Sammuel mendengar bentakan papa nya. "Papa tidak perlu berteriak aku masih bisa mendengar dengan baik." Gerutu Sammuel  kesal dia baru saja memimpikan keluarga bahagia bersama Milla.

"Seharusnya papa tidak mendengarkan ucapan medusa itu yang hanya berdrama semua itu bohong." Lanjut Sammuel dengan nada tak suka.

"Hargailah sandra sebagai tunanganmu dia wanita baik dan sempurna! Kau malah seenaknya menyebutnya seperti itu."

Sammuel mendengus mendengar papa nya lebih membela Sandra. "Bahkan untuk sekedar menyebut nama nya saja aku tak sudi apalagi harus mengakui dia sebagai tunanganku itu sungguh mimpi buruk."

"JAGA UCAPANMU SAM!."

Kali ini suara Ashton meninggi sempurna menggema seisi mansion. Siapapun yang mendengarnya mungkin tak sanggup untuk tidur kembali.

Sammuel sama sekali tak gentar melihat kemarahan papa nya dia tetap tenang sama sekali tidak terganggu. "Karena semua ini berawal dari papa jadi papa yang harus menyelesaikan nya jangan pernah melibatkan ku. Papa boleh minta apapun tapi tidak untuk Sandra aku tetap tidak akan menerimanya."