distance apart

chapter 51

“ELOOO?”ucap rafael dengan benar benar kaget

Nisa tak mampu berbicara apa,rafael yang sedari tadi sibuk memaki maki,alya yang tak habis habisnya dengan sumpah serapahnya dan aksa masih bingung siapa dia

“niss lo jangan diem aja dong buka mata lo siapa yang selama ini udah neror kita”ucap alya dengan membentak nisa

“gue selama ini nurutin kemauan lo,gue selama ini ngejauh dari orang yang gue sayang karna lo suruh,gue udah lakuin semuanya demi ngehargain lo yang masih sakit hati sama apa yang udah rafael lakuin ke cewek lo,terus ini balesan lo bang?”kata nisa lemah,dia masih shock

ABANG,zaki tentunya.
zaki dalang di balik semua ini,nisa tak habis pikir apa isi otak zaki sampai dia rela melakukan ini semua

“lo bisa bayangin gimana rasanya jadi gue?gimana hancurnya hati gue waktu ica mati gara gara dia?”zaki mendekat ke arah wajah nisa

“bukan cuman lo yang punya masalah berat,gue jugaa!!tapi gue gak pernah ngelakuin hal bodoh kaya gini”kata nisa lagi

“ki gue tau lo marah sama gue,gue tau lo pengen bales dendam ke gue tapi gak gini caranya.kalo emang lo mau neror silahkan,tapi jangan ke nisa”sambung rafael

“lo mau jadi pahlawan raf?”
BUGHHHH

Satu pukulan yang zaki layangkan di perut rafael dan rafael tak bisa berbuat apa apa,nisa hanya menangis dan berteriak

“BANGG STOPPPP”

“PUKUL GUE PUKULL,ITU MAU LO?LO MAU BALES DENDAM KAN?AYOO KI JANGAN DIEM AJA,PUKUL GUE”kata rafael diam

“LO JANGAN NANTANGIN GUE BANGSAT”zaki kembali memukul wajah rafael tak ada habisnya

Nisa dan alya berteriak tak mempu berbuat apa apa,jika tangannya tak terikat nisa sangat bisa melawan abangnya sendiri

“bokap sama nyokap gak pernah ngedidik anaknya jadi kaya gini bang”kata nisa

“gue gak peduli mau mereka marah,gak anggep anak,yang penting dendam gue udah tuntas”sambung zaki

“siapapun lo,gue pastiin hidup lo gak bakal tenang habis ini”teriak aksa
Zaki tak segan segan menendang aksa dan rafael di depan nisa dan alya.mereka tak bisa berbuat apa apa

Beberapa saat kemudian datang 3 orang bertopeng yang membawa 2 buah pistol di tangan mereka,betapa terkejutnya mereka semua

“bang,lo jangan gila ya”kata nisa

Zaki yang sedang mengecek pistol nya,sementara alya yang terus terusan memaki zaki dan rafael terdiam merenungkan apa yang sebentar lagi terjadi

“bangsat lo zaki,abang macem apaan lo kaya gini!”

“al mending lo diem,atau lo mau gantiin rafael jadi targetnya?”kata zaki lagi

“GUE GAK MAU PUNYA ABANG PEMBUNUHHHH!!!!”teriak nisa

DORRRRR

Teriakan nisa diiringi dengan tembakan pistol ke arah lain,nisa sangat tidak siap jika zaki menembakkan pistol itu ke arah rafael

“raf,lo udah siap?”tanya zaki dengan senyuman kejahatan

“gue cinta sama adek lo”kata rafael

Perkataan rafael membuat zaki marah,zaki membanting pistol nya ke lantai dan memukul muka rafael lagi

“berani lo bilang kaya gitu didepan gue?berani lo?lo bilang apa tadi cinta?lo gak akan bisa cinta sama adek gue kalo lo udah ngebunuh orang gue cinta”