Hai, Gaes. Welcome back to my diary😎
Aku sedih, Mama Muda pergi menginap ke rumah temannya. Aku ditinggal berdua sama Manusia Gondrong itu.
Sepi, sunyi, nggak ada yang ngajak aku main. Aku habiskan waktu sambil meratapi nasib di dalam kandang. Hiks, terlalu dia. Seharusnya aku dibawa juga, bukan ditinggalin.
"Hei, kucing jelek. Ini makan, habisin. Awas kalau nggak!"
Tanpa sopan santun dan kelembutan, Manusia Gondrong itu menyorongkan sepiring ikan buatku. Huh, emang aku kucing apaan? Udah dikatain jelek pula!
Eh, tapi ... ikannya punya aroma yang menggugah. Apa ini? Salmon atau tuna? Ah, cobain dikit aja. Laper.
"Nah gitu, makan yang banyak. Jadi kucing yang nurut. Suruh makan ya makan!"
Aku melirik sengit padanya sambil memakan ikan di piring. Dari ekor mata, aku lihat Manusia Gondrong itu sibuk mencuci motor. Aku tahu, dia bukan hanya mencuci motor tapi juga main mata sama tetangga sebelah. Kaaan, kelihatan dari senyumnya yang mesum ke arah sekelompok manusia perempuan yang berdiri di ujung pagar. Cih, aneh manusia-manusia itu, masa si Gondrong gitu aja mereka naksir. Tampanan juga aku. Awas aja kalau Mama Muda pulang, aku aduin.
Hujan turun saat hari menggelap. Aku dibawa masuk ke rumah, mungkin karena takut kebasahan. Di ruang tamu Manusia Gondrong terlihat bersin-bersin tak berhenti, dan aku tidak memedulikannya. Enakkan juga tidur di atas sofa. Samar-samar kudengar suaranya sedang bicara dengan Mama Muda di hape. Lalu dia angkat badanku dan didudukkan di pangkuannya. Ih, apa-apaan ini.
"Kucing jelek, kita selfie dulu. Mamamu mau lihat mukamu!"
Oh gitu, jadi mau foto buat Mama Muda? Baiiik, aku akan pose setampan mungkin. Biar seluruh dunia tahu, aku jauh lebih tampan dari dia.
"Hei, jelek banget mukamu. Nggak bisa, ya, tenang dikit difoto?"
Entah berapa kali jepretan, aku tetap dengan poseku dan Manusia Gondrong itu menggerutu tiada henti. Hahaha ... emang enak! Mau selfie sama aku? Bayar!
❤️❤️❤️
Gaje kali ini disponsori boleh Kozi yang tampan.
Tersedia di google playbook.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Om
RomansaFelicia 20 tahun, gadis ceria yang patah hati karena pacar yang mencampakkannya. Pernikahan papanya membawa jalan kedekatanya dengan Reiga Pratama, laki-laki tampan yang merupakan adik dari sang mama tiri. Hubungan aneh, lucu, menggemaskan dan terla...