chapter 29 : Times Up

900 146 36
                                    

..

"Somi, kenapa kau diam saja? kau lapar atau bagaimana?" pertanyaan Ryujin tak kunjung dijawab oleh Somi. Gadis bermarga Jeon itu bingung ingin menjelaskan seperti apa.

"Emm... iya," mungkin, lanjutnya dalam hati.

Tak ingin Ryujin merasa kecewa atau sedih hari ini. Karena keturunan Lestat yang selama ini dicari sudah ditemukan. Dan pada detik-detik saat penobatan tiba, ada sebuah suara auman besar terdengar di telinga Ryujin, sangat jelas.

"Siapa itu yang mengaum?" tanya Ryujin mengganti topik.

"Itu Kakakku, namanya Jeon Jungkook. Dia anggota Lumberjack dan Guardian, sama seperti–" perkataan Somi terputus saat seseorang memasuki ruangan itu.

"Maaf mengganggu, waktunya Putri untuk keluar dan membaca sumpah," ucap seorang gadis yang juga Wolf sembari membuka setengah pintu dan membungkukkan badannya pada Ryujin.

Gadis Shin tentu saja masih bingung dengan itu. Sumpah apa? dan apa yang akan ia ucapkan nanti? sungguh ini membuatnya semakin merasa bodoh saja.

"Baiklah, kami juga sudah selesai," balas Somi dan gadis itu pergi dari ambang pintu.

Somi menatap calon pemimpinnya itu dalam. Ada rasa campur aduk di sana. Bimbang, bingung, takut, dan senang berbaur menjadi satu. "Putri, ayo. Ini waktunya menunjukkan dirimu yang sebenarnya pada seluruh Wolf di sini," tutur Somi sembari menyentuh pundak Ryujin menyalurkan ketenangan.

Ryujin menutup mata sejenak. Menghirup napas dalam dan menghembuskannya secara perlahan. Ia berusaha menyiapkan diri sebaik mungkin untuk takdir yang tidak bisa ia hindari ini.

"Ayo antar aku," pintanya pada Somi dengan raut wajah serius. Wajah cantik itu kini berubah menjadi sangat berkarisma setelah kata-kata itu terucap dari bibirnya.

Dan mereka pun akhirnya keluar dari pondok itu untuk menuju tempat penobatan.

Pun ketika mereka lepas melewati jalan setapak berdinding sulur di sisi kanan dan kirinya, mata Ryujin terbelalak sempurna. Yang ia lihat seperti lautan manusia yang sebenarnya adalah full Wolf dan Wolf Shifter.

Seketika pandangan mata mereka tertuju pada pintu masuk tempat yang luas itu, bisik-bisik kagum mulai terdengar di telinga Ryujin. Ya ampun, mereka semua rakyatku? dalam hati ia membatin tak percaya. Ryujin tetap mengekor pada Somi yang berjalan di depannya untuk menuju altar penobatan.

Pandangan matanya pun tak lepas dari Beomgyu yang berada di sisi kiri tangga altar bersama dengan Yoongi, Jimin, dan beberapa Guardian yang berjaga di sekitarnnya.

Bibir Ryujin terangkat naik setelah melihat Beomgyu ada di sana. Tapi aneh dan sangat mengherankan. Lelaki berambut kelabu itu tidak membalas senyumnya kali ini. Beomgyu hanya diam memandangnya yang sedang berjalan naik ke tangga.

Ryujin hanya positive thingking saja dengan itu, mungkin Beomgyu tidak ingin dirinya tidak fokus dengan acara ini.

"Putri, berjalanlah ke sana," tuntun Somi pada Ryujin yang mengharuskan gadis berambut sebahu itu naik sendirian sekarang.

Di sana ada seorang Penasihat dan dua orang untuk membawakan jubah serta kalung untuk Ryujin. Hampir tidak ada yang mengalihkan pandangan dari Ryujin. Gadis Shin hari ini sangat berbeda, baju khusus untuk penobatan yaitu neck window dan celana strip berwarna hitam serta sepatu boots hitam, membuat aura pemimpinnya semakin terpancar.

"Kau siap, Putri?" tanya Penasihat itu– Park Seo Joon namanya. Semasa tahta jauh sebelum Ibu Ryujin, Seo Joon sudah menjadi Penasihat para Wolf.

[i] YEONJI : Turns 7th [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang