07 | ARKA ANEH

557 29 17
                                    

Hai!
Selamat membaca part 7!
Selamat menyaksikan kelanjutan kisah mereka. Don't forget to tap the star and comment!

Enjoy 😼!

Sabtu, 12 Maret 2022____________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sabtu, 12 Maret 2022
____________


Arka, Lyodryn, dan Nabila kini sedang makan malam bersama di rumah mereka. Lyodryn masih memandangi Arka, perkara kejadian di resto tadi. Lyodryn pikir, Arka akan marah padanya, ternyata--

Arka menarik kursi yang berada di sebelah Rivaldo lalu menepuk pundak lelaki itu. Rivaldo dan Lyodryn dibuat bingung sendiri.

"Ka," lirih Lyodryn.

Arka memandanginya sinis. Lelaki itu mengangkat tangan kanannya kearah Rivaldo.

"Ett gue--"

"Kenapa? Kalian berdua kenapa?" tanya Arka dengan nada heran.

Arka menarik tangan kanan Rivaldo lalu menjabatnya. "Gue cuma mau salaman aja, kayak kalian berdua tadi."

Kini Arka tersenyum kearah Rivaldo, "Apa kabar lo?" tanya nya.

Lyodryn mengerutkan keningnya, ada angin apa Arka menanyakan kabar Rivaldo? Bukankah Arka tak menyukainya.

"Eeee-- baik. Baik banget," ucap Rivaldo dengan senyuman dan wajah gugupnya.

"Kenapa ngeliatin aku terus?" tanya Arka yang matanya masih melihat kearah piring.

"Ha? Nggak." Lyodryn berhenti menatap suaminya, pandangannya kembali teralih pada piring. Dia kira Arka tak mengetahuinya.

"Aku tau kenapa nih. Masih bingung soal tadi? Kamu kira aku bakal marah kan gitu?" kata Arka setelah makannya selesai.

Lyodryn menggeleng cepat. "Nggak ah, sok tau kamu," elak nya.

"Nye. Bilang iya aja. Lagian kalau aku marah, malu kali sama Valdo. Ga elite banget cemburu nya."

"Cemburu kamu kan emang gak elite," ejek Lyodryn.

"Bunda, Bila mau minum. Tolong ambilin dong!" ucap Nabila.

"Sini gelas nya!" Lyodryn mengambilkan segelas air untuk Nabila setelahnya.

"Ayah, es krim yang tadi enak loh. Besok-besok kesana lagi ya," ucap Nabila.

"Kedai es krim yang di dekat supermarket itu?" tanya Lyodryn seraya memberikan segelas air pada putri nya.

✔️ UNTUK ARKANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang