THIRTHY - NINTH [39]

899 86 9
                                    

Latief mengangkat sedikit kepalanya dan melirik Ella yang duduk bersandar diranjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Latief mengangkat sedikit kepalanya dan melirik Ella yang duduk bersandar diranjang.

Dia menggerakkan dagunya kearah Nala yang berbaring disamping kekasihnya itu.

" Tidur?" bisiknya.

Ella mengangkat laptop dipangkuannya dan bergerak pelan membawa tubuhnya pada Nala yang membelakanginya.

Ella menggeleng pelan saat mendapati Nala yang hanya terdiam memandang ruang kosong disebelahnya.

Ella sebenarnya sedari tadi sudah memancing-mancing Nala agar mau berbicara, tapi Nala samasekali tidak memberikan respon apapun.

Mata dan telinganya seperti dikunci.

Pikirannya seperti tidak berada disini.

Bagi Ella, gejala yang Nala tunjukkan persis seperti orang yang tengah menderita depresi.

Namun pertanyaannya, apa yang membuat Nala depresi?

Nala yang terus diam dan mengunci mulutnya itu membuat Ella tidak bisa melakukan apa-apa.

Mendapati gelengan kekasihnya itu membuat Latief mendesah pelan.

Dirinya mulai mendudukan diri disofa yang dia tempati itu dan mulai berjalan menghampiri Nala.

" Na,--"

Latief menghentikan ucapannya saat Nala mendadak langsung menutup matanya.

Seolah-olah dirinya tidak ingin diganggu.

Latief menghela napasnya dan kembali menuju sofa tempatnya semula.

Dia mungkin akan tidur disini karena tidak mungkin dia ikut bergabung dengan dua perempuan diatas ranjang itu.

Kalau bersama Ella saja jelas tidak masalah, tapi ini Nala loh!

Segila-gilanya Latief, dia masih tahu mana yang pantas dan mana yang tidak.

Tidur seranjang dengan iparmu sendiri walaupun kalian tidak melakukan apa-apa?

Ew, memikirkannya saja Latief sudah merinding!

Apalagi suami Nala juga tipe suami seperti Mark.

Entah itu masih punya hubungan darah atau tidak, Mark jelas akan menghabisi siapapun yang berani mengganggu, merusak, menyakiti apalagi menyentuh miliknya.

Semua keluarga besar mereka juga tahu Mark seperti punya obsesi tersendiri pada istrinya itu.

Mereka semua hanya bertindak seolah-olah tidak tahu apapun.

Lihat saja, buktinya tidak satupun dalam keluarga besar mereka ada yang berani mengusik Nala.

Nala yang manja.

Nala yang hanya malas-malasan dirumah.

Nala yang bak putri kerajaan.

Tidak satupun ada yang berani untuk mengatur-ngaturnya secara langsung didepan wajahnya, kecuali mungkin mertua dan suaminya.

Ma Femme || Mark Lee ✅ [Tersedia di Google Play Store]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang