30

46.1K 2.7K 105
                                    

📌TYPO BERTEBARAN

***


"huaa, kenapa kokoy juga ada disini." pasalnya Azka tidak bilang jika mereka juga ikut, apalagi yang ikut musuh bebuyutan Queen.

"Kenapa hm." kata Azka.

"Dia bilang Queen gendut, padahal Queen nggak gendut kan."

"Lo emang kagak gendut Queen, cuma berisi aja." kata Tekoy yang selalu ingin menjahili Queen.

"Kan benar kokoy bilang Queen gendut, Azka bunuh aja deh kokoy, dia juga berisik." adunya ke Azka yang hanya mengelus rambut Queen tanpa berbicara.

"Eh apaan lo, main bunuh orang aja."

"Habisnya kokoy jahat mulu sama Queen."

Saat mereka berdua ingin ke mall tiba-tiba sahabat mereka main ke mension dan juga ingin ikut ke bersama mereka berdua dengan terpaksa Azka mengajak mereka semua namun lihatlah sekarang? Pertarungan adu mulut antara Tekoy dan Queen sedang dimulai.

"Nyesal Queen ajak kokoy ke mall."

"Eh bocil, yang ajak gua Azka bukan lo."

"Huaa Azka, kokoy bilang Queen bocil huaa."

"Koy, mending lo diam deh pusing gua lihat lo." ucap Dinda yang duduk disebelah Anton.

"Gua mau diam, cuma nih bocil balas omongan gua Mulu,jadi kagak bisa diam mulut gua." bisik Tekoy ke Dinda, Dinda hanya geleng-geleng kepala setiap melihat Tekoy dan Queen berdekatan.

"Kokoy, jelek makanya jomblo wlekk." setelah mengucapkan itu Queen langsung menyembunyikan wajahnya di dada Azka.

"Gua kagak jomblo ya, cuma jodoh gua lagi otw ke hati."

"Koy, lo kagak malu dilihat banyak orang."

mereka sedang berada di salah satu tempat makan di mall itu apalagi mereka memakai jaket berlambang Arion yang pasti akan membuat orang disekitar mereka akan memperhatikan mereka semua.

"Ka, nanti kita-kita mau ke mension lo." Anton dan yang lainnya memang berencana ingin ke mension Azka itung-itung makanan gratis.

"Azka pulang yuk, Queen mau makan rujak tapi Kokoy yang manjat pohon mangga nya." pinta Queen yang pastinya akan mendapatkan penolakan dari Tekoy.

"Lah kenapa harus gua Queen, lo kan punya laki minta noh sama laki lo." bukannya Tekoy menolak namun anak itu tidak bisa memanjat pohon apalagi manjat pohon mangga.

"Nggak mau tau, pokoknya Azka harus suruh kokoy yang manjat kalo nggak....." jedanya lalu membisikkan sesuatu ditelinga Azka hingga membuat mata Azka langsung melotot mendengar bisikan itu.

"Eh, jangan dong yang." bujuk Azka.

"Nggak mau, sebelum Kokoy lakuin apa yang Queen mau."

Azka menghembus nafasnya lalu menatap ke arah Tekoy "mau aja lah koy, nanti gua kasih deh." Tekoy yang mata duitan langsung mengiyakan ucapan Queen, tambah uang saku itu yang ada dalam pikiran Queen.

"Yee...ayo Azka pulang Queen mau rujak." Queen jalan terlebih dahulu bersama Dinda dan meninggalkan para laki-laki yang sibuk menanyakan sesuatu ke Azka.

"Ka,emangnya Queen bisikin apa sampai mata lo melotot tadi?" Tanya Geral.

"Gua nggak akan dikasih jatah kalau Tekoy nolak permintaan nya." lesu Azka lalu mengejar Queen yang sudah jauh dari mereka.

"Hahaha, mampus dah." gelak tawa sahabatnya mendengar keluh kesah seorang Azka.

***

Sesuai dengan permintaan Queen tadi sekarang mereka sedang menyiapkan bahan-bahan untuk membuat rujak.

GANGSTER ARION [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang