14

48.2K 3.4K 87
                                    

📌TYPO BEBERTEBARAN

***

Paginya mereka berangkat seperti biasa, Sesampainya disekolah Azka langsung turun dan keluar untuk membukakan pintu untuk gadisnya.

Queen yang melihat itu tersenyum "terimakasih" ucapnya

"Sama-sama tuan putri" kata Azka dengan mencium pipi Queen

Mereka berjalan menuju kedalam kelas dengan tangan Azka yang posesif dipinggang Queen semua murid yang melihat itu tidak akan heran karna mereka sudah sering melihat hal itu

Dring.....dring..

ponsel Azka berbunyi dan langsung mengangkat nya

"Ada apa"

"-------"

"Yasudah saya akan kekantor sekarang"

Azka menoleh ke arah Queen "sayang aku kekantor dulu ya soalnya aku ada meeting penting nanti pulang sekolah aku jemput" ucap Azka dengan mencium kening Queen dan berlalu dari sana

Tekoy yang melihat Azka keluar jadi penasaran "Queen, Azka kemana?" tanya Tekoy

"Katanya ada meeting dikantor" kata Queen yang dianggukan oleh Tekoy

"Lo udah baikkan sama Azka?" tanya Tekoy

"Kepo kayak dora lo" ujar Geral yang mulai melihat kekepoan diwajah tuyul yang satu itu

"Wajah datar diam ya, gua lagi nanya sama bocil yang satu ini"

"Jadi kokoy bilang Queen bocil" ucap Queen dengan tampang galak,ia tidak suka jika dipanggil dengan sebutan ia apalagi sekarang ia sudah menggunakan rok abu-abu pertanda jika ia bukanlah bocil.

"nama gua Tekoy buka teko atau kokoy" kesalnya ketika mulut itu salah menyebutkan namanya "lo kagak tau sih arti nama gua"

"Emang artinya apa?"

Untung saja guru yang mengajar belum masuk jika guru itu masuk bisa dipastikan mereka akan dihukum hormat ditiang bendera

"Sini lo deketan biar gua kasih tau arti nama seorang Tekoy orlando putra"

"Kokoy buruan Queen lagi dalam mode kepo nih"

"Tekoy itu artin---" belum sempat ia menjelaskan Geral langsung memotong ucapan Tekoy "artinya itu manusia jadi-jadian setengah lembek dan setengah gila"

"Oh jadi itu arti nama kokoy" ucap Queen yang begitu mudahnya percaya perkataan Geral.

Jam pulang sekolah Queen menunggu Azka di gerbang sekolah! Sudah cukup lama Queen menunggu Azka tetapi tidak ada tanda-tanda kedatangan Azka.

Dandi yang mau pulang tanpa sengaja melihat Queen "Queen ngapain disini kok belum pulang?" Tanya Dandi

"Queen nungguin Azka kata dia tadi mau jemput Queen tapi sampai sekarang belum datang juga! Queen telfon juga nggak diangkat " kata Queen dengan wajah cemberut

Dandi yang melihat wajah Queen antara gemes dan tak tega melihat wajah Queen "yaudah gua antarin pulang ya"

"Tapi sebelum pulang boleh ya kita kekantor Azka dulu" kata Queen dengan puppy eyesnya yang dianggukan oleh Dandi.

Queen naik ke motor Dandi menuju kekantor Azka,sesampainya disana Queen tidak berani untuk masuk sendiri dengan terpaksa Dandi harus menemani nya.

Didepan ruangan Azka! Dandi dan Queen mendengar suara aneh,Dandi sangat tau betul dengan suara itu! Didalam otak Dandi berfikir apa benar Azka yang ngelakuin itu?

"Dandi kok ada suara aneh didalam ruangan Azka" tanya Queen penasaran

"Queen kita pulang aja ya" bujuk Dandi tetapi ditolak oleh Queen

"Dandi aja yang buka ya soalnya Queen takut" cicit Queen

Dandi mencoba membuka pintu itu dengan pelan betapa terkejutnya mereka melihat adegan panas itu dengan kondisi sedang berciuman! Dengan seorang wanita yang duduk dipangkuan Azka dan juga tangan Azka sudah meraba punggung wanita itu.

DEG

Queen yang melihat itu jadi menegang dengan setetes butiran kecil yang keluar dari pelupuk matanya. sedangkan Dandi langsung emosi dengan apa yang terjadi didepan mata mereka

"AZKA" teriak Dandi dengan suara yang keras dan lantang.

Azka langsung sadar dan menoleh ke arah pintu! Disana terdapat Dandi dan..Dam it!! Queen.

Azka langsung mendorong wanita itu lalu segera berlari ke arah Queen, namun Queen sudah pergi dengan Dandi terlebih dahulu! Queen menarik tangan Dandi supaya cepat pergi dari tempat itu.

"Queen tunggu" teriak Azka yang tidak ditanggapi oleh Queen

"Dandi ayok" ucap Queen ke Dandi dan mereka segera pergi dari tempat itu

"Bangsat---Aghhhh " teriak Azka

Ketika Azka akan menyusul Queen,Azka dipanggil untuk rapat dengan kesal ia masuk keruangannya terlebih dahulu tetapi tidak menemukan Keira! Yang berciuman dengan Azka itu adalah Keira.

Dasar bitch

Queen Tiba di apartemen langsung berlari menuju kekamar tamu dan mengunci pintu itu. Sangat sakit rasanya melihat orang yang kita cintai sedang berciuman dengan wanita lain didepan mata kita sendiri.

"hiks....hiks..kenapa Azka tega ngelakuin itu sama Queen, Kalo Azka udah tidak sayang sama Queen, kenapa dia nggak bilang langsung hiks....hikss...ayah bunda Queen rindu hiks...kenapa hidup Queen tidak pernah bahagia?Queen juga mau kayak orang diluar sana hiks--" Tanpa terasa Queen terlelap dengan air mata yang masih mengalir.

sampai di apartemen Azka buru-buru masuk ke kamarnya namun tidak menemukan gadisnya itu, Azka kalang kabut ia berfikir Queen pergi meninggalkan nya Azka tidak akan bisa hidup tanpa Queen,Azka menelfon semua teman nya tetapi mereka juga tidak tau keberadaan Queen. Hanya satu yang belum diperiksa oleh Azka yaitu kamar tamu tanpa menunggu,Azka langsung membuka pintu itu tetapi terkunci! Azka yakin Queen ada didalam sana! Azka berlari mencari kunci cadangan kamar itu dan langsung membuka nya.

Ceklek-

Azka melihat gadisnya itu sedang tertidur dengan memakai seragam sekolah. Azka berjalan mendekati Queen dan duduk disisi ranjang! Dia menyingkirkan helean rambut yang menutupi wajah gadisnya,ia sangat merasa bersalah terhadap gadisnya ini apalagi melihat masih ada air mata diwajah Queen Azka mengangkat Queen untuk menuju kamarnya dan mengganti pakaian Queen dengan piyama tidur setelah itu Azka bergegas ke kamar mandi.

Saat keluar kamar mandi Azka melihat Queen sedang memeluk boneka dengan perlahan Azka menyingkirkan boneka itu dan tidur disamping Queen dengan memindahkan kepala Queen ke dalam dekapannya

"maafin aku sayang"

GANGSTER ARION [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang