"Dokter yang tadi siapa?"
"Oh itu, dia dokter konsultan aku sama miyeon dulu"
Jaehyun melirik, takut kalau ayu kembali marah saat jaehyun menyebut nama miyeon. Namun ayu hanya diam tanpa merespon ucapan jaehyun.
Aneh, sepulang dari rumah sakit ayu mendadak jadi pendiam.
"Mau jalan-jalan kemana?" tanya jaehyun.
"Aku mau pulang aja"
Jaehyun mengernyit heran "kok pulang? Bukannya kamu mau jalan-jalan"
"Nggak jadi deh, aku tiba-tiba gak enak badan"
Jaehyun terdiam sesaat "oh yaudah, kamu istirahat yang banyak aja" jaehyun mengelus rambut ayu yang ayu balas dengan senyum tipis.
Begitu sampai kerumah ayu langsung masuk ke kamar nya, bahkan ia menghiraukan kehadiran mertuanya yang sejak tadi menunggu mereka pulang.
"Ayu kenapa?" tanya mama jung.
"Gak enak badan katanya"
"Kok tiba-tiba?" jaehyun mengedikkan bahu.
Rose yang duduk tak jauh dari jaehyun dan mama nya hanya diam memerhatikan, bola matanya bergulir melirik ayu yang sudah hilang menaiki tangga.
Rose menghela nafas berat menatap jaehyun dengan iba. Seharusnya rose tak boleh seperti ini, namun apa boleh buat hidupnya lah yang menjadi taruhannya.
•••
Hari kembali berganti begitu pula dengan rose yang telah kembali bekerja, karena rose tinggal dirumah jaehyun maka mereka memutuskan untuk berangkat bersama. Ayu masih nampak tak suka dengan kehadiran rose, ditambah mereka akan pulang pergi kekantor bersama.
Semenjak rose tinggal dirumah jaehyun, mark tak lagi mengganggunya, sejujurnya rose masih agak was-was saat ia kembali bekerja. Namun karena jaehyun meyakinkan nya bahwa ia akan baik-baik saja karena mark sudah jaehyun pecat, rose menurut dan mencoba bersikap seperti biasanya.
Awal pagi keduanya dikantor diawali dengan meeting bersama para petinggi perusahaan dan jaehyun sangat dikejutkan dengan kehadiran taeyong yang datang bersama salah satu inverstor yang selama ini ia incar, selain karena setahu jaehyun taeyong hanya memiliki restoran kecil juga jaehyun merasa bingung kenapa taeyong dan investor tersebut nampak terlihat akrab.
"Bisa kamu cek data lee taeyong, kenapa dia bisa gabung di rapat yang cuma dihadiri petinggi perusahaan" ucap jaehyun pada rose.
Rose mengangguk segera menuruti perintah atasannya "Lee Taeyong termasuk jajaran petinggi perusahaan pak. Selain dia CEO sebuah restoran yang sekarang lagi berkembang pesat juga karna dia telah bekerja sama dengan investor yang anda incar selama ini. Dan.. jumlah sahamnya juga sangat tinggi"
Jaehyun terkejut hampir saja memekik seandainya ia lupa bahwa dihadapannya banyak orang-orang terhormat. Jaehyun benar-benar tak tahu jika perusahaan taeyong bisa berkembang secepat ini, ditambah dia sudah bekerja sama dengan investor besar. Perusahaan yang baru berdiri kemarin bisa mengalahkan perusahaan yang sudah jaehyun pegang selama bertahun-tahun.
Dikursinya, sesekali taeyong melirik jaehyun yang hanya diam seperti memikirkan sesuatu, taeyong tersenyum begitu jaehyun tak sengaja menatapnya dan langsung membuang pandang hingga meeting dimulai.
KAMU SEDANG MEMBACA
The World Of The Married✔
Fanfiction"Apa Gunanya Istri Kalau Tidak Bisa Memberi Keturunan"