Jooheon mengusap lembut wajah Changkyun yang tertidur dengan lelapnya.
Lelaki Lee itu segera melesat ke apartemen Changkyun ketika Wooseok menghubunginya, mengatakan bahwa Changkyun sedang dalam keadaan tidak baik dan meminta Jooheon untuk menemaninya.
Wooseok sendiri sekarang pergi dengan Jinhyuk yang entah sejak kapan ternyata mengikuti Jooheon.
Jooheon tersenyum saat Changkyun menggeliat pelan dan mata indah favorit Jooheon itu mengerjap pelan.
"Tidurmu nyenyak, princess?"
"Eung? Jooheon?"
Changkyun mengucek matanya kemudian menatap Jooheon sembari mengerjapkan matanya dengan polos. "Kenapa kau ada disini?"
"Wooseok menghubungiku dan memintaku untuk menemanimu."
"Wooshin kemana?"
"Pergi dengan Jinhyuk."
Changkyun berdengung pelan sebelum menguap kecil, membuat Jooheon langsung memeluk tubuh mungil itu dengan gemas.
"Kau ini menggemaskan sekali eoh?"
"Ugh~ Jooheon sesak!"
Tawa Jooheon makin keras namun ia tetap melepas pelukannya dan dihadapkan pada wajah cemberut Changkyun.
"Wae? Kenapa menatapku seperti itu?" Tanya Jooheon saat Changkyun menatapnya dengan kening berkerut.
"Kenapa kau tampan sekali saat tertawa?? Lalu apa kau sering tertawa di depan banyak orang?? Bagaimana kalau mereka semua juga menyukaimu?? Ugh!" Memikirkannya saat membuat Changkyun kesal, sangat kesal.
"Hey, memangnya kenapa jika mereka menyukaiku? Lagipula aku kan hanya menyukaimu."
"Huh??"
Changkyun menangkup pipinya yang tiba-tiba terasa panas. "A-apa yang kau katakan hah??"
"Apa kau sedang malu-malu sekarang?"
"Jooheon~" rengek Changkyun kemudian memunggungi Jooheon membuat lelaki Lee itu gemas dan memeluknya dari belakang.
"Aku ingin bercerita, apa kau mau mendengarnya?"
***
Wooseok terpana melihat penampilan baru Jinhyuk.
Jinhyuk tadi datang bersama Jooheon dan tiba-tiba mengajak Wooseok untuk menemaninya merubah warna rambutnya.
Dan Wooseok sama sekali tidak bisa mengalihkan pandangannya.
"Kau kenapa Shin? Apa ini terlihat aneh?"
Wooseok menggeleng pelan. "K-kau benar Wei kan? Lee Jinhyuk? Benar??"
Jinhyuk tertawa pelan. "Iya, ini aku Wooshin-ah."
"Woah! Tampan sekali! Apa dia artis??"
Bukan, bukan Wooseok yang mengatakannya tapi segerombolan remaja SMA yang melintas itu terpanah melihat penampilan Jinhyuk, membuat Wooseok kesal.
Dan Kim Wooseok yang sedang kesal bukanlah kabar baik.
Wooseok menatap Jinhyuk dengan tajam, namun tangannya meraih lengan Jinhyuk dan menggandengnya, bermaksud memberi tahu remaja SMA itu bahwa Jinhyuk adalah miliknya.
Segerombolan remaja SMA itu memekik gemas melihat Wooseok yang posesif itu sementara Jinhyuk hanya berusaha menahan tawanya.
"Apa?? Kalau mau tertawa, tertawa saja!" Ucap Wooseok galak kemudian menggembungkan pipinya.
"Eyyy~ Wooshin-ku cemburu ya? Apa aku harus mengubah warna rambutku lagi?""Jangan!" Wooseok kemudian menundukkan kepalanya. "B-begini saja. Aku suka..."
Astaga! Ingatkan Jinhyuk untuk segera mengajak Wooseok menemui ayah dan ibunya!
YOU ARE READING
Tour guide (Jookyun x Weishin) ✔✔
FanfictionPatah hati tidak akan mengganggu pekerjaan seorang Tour Guide sepertiku!