11. Iri

2.2K 251 10
                                    

Selamat membaca

Setelah selesai istirahat, kegiatan belajar-mengajar pun kembali berjalan seperti biasa dan sesuai jadwal, kelas Ara hari ini adalah pelajaran OR.

Ara membuka lokernya kemudian mengambil baju olah raganya lalu menutupnya kembali.

"Yok." Ajak Somi lalu mereka berjalan bersama menuju ke ruang ganti baju Putri.

Selesai mengganti baju, mereka kembali ke loker lalu meletakkan seragam mereka di loker.

Bukankah seharusnya Baju OR Ara rusak? Kan sudah di rusak oleh Nancy. Memang benar Nancy tidak berbohong, dia memang benar merusak seragam Ara, tapi jangan lupakan orang dari Minho, kakeknya Ara yang selalu menjaga Ara tanpa Ara ketahui. Dia lah yang mengganti baju Ara.

"Mana sih yang cowo, lama bet dah." Tanya Somi kesal sambil bersender di pintu lokernya.

"Tungguin aja." Jawab Yeji dan mereka semua menganggukkan kepalanya.

Tak perlu waktu lama, Dongpyo, Dohyon, Yohan, dan Daehwi sampai di loker mereka menggunakan seragam olahraga mereka masing-masinh.

"Ntar gua gak mau tau. Pokoknya harus depan guru." Ujar Somi membuat Dongpyo menghela nafas pasrah.

"Siap-siap kena mines pyo." Ujar Ara membuat dia semakin misuh-misuh.

"Dah gece jalan." Ujar Somi langsung mendorong Dongpyo setelah Dongpyo menutup lokernya.

"Gila, gua gak mo kena mines." Ujar Dongpyo masih memohon.

Ya bisa saja Dongpyo kena minus karena memang di sekolahnya ini mempunyai 116 pasal yang harus di patuhi setiap murid dan setiap murid akan di beri poin 100 selama 1 semester.

Terkekeh, "Gua gak tau lagi dah nasib tu anak." Ujar Yeji sambil tertawa bersama Ara dan Ryunjin.

Sementara mereka berjalan menuju ke lapangan, Nancy, Lami, dan Sin B sudah tiba di kelas Ara tapi nihil. Mereka tidak menemukan sosok Ara.

"Mana anaknya? Kan harusnya dia di hukum bersihin kelas." Ujar SinB.

"Coba cek lokernya lagi aja." Usul Lami membuat kedua gadis yang bersamanya menganggukkan kepala lalu mereka pun berjalan menuju ke loker Ara.

Sesampainya di loker Ara, Nancy langsung membukanya dan dapat melihat ada baju seragam Ara yang tergantung rapih di pintu loker.

"Lah, gimana sih. Kata lu baju ORnya udah lu rusak kok dia bisa ganti baju!?" Tanya Lami kesal.

Mendecak, "Ya gua jelas-jelas emang udah rusakin." Ujar Nancy kesal.

"Udah, rusakin aja seragamnya disini sekarang." Ujar SinB membuat keduanya menatap SinB.

"Gila ya lu? Disini ada CCTV." Jawab Nancy.

Terkekeh, "Dari lu buka pintu juga kan udah ketauan." Jawab Nancy.

"Lahian biar keluarga Park tau. Niat kita bener toh? Mereka emang gak suka di tempel cewe kan? Otomatis mereka risih kalau yang nempelin mereka kecuali adek mereka." Jelas SinB membuat kedua temannya menganggukkan kepala.

Park Family [SEVENTEEN × NCT 2020] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang