Park Family [SEVENTEEN × NCT 2020] ✓

40. Musim Panas

A/N : 4685 kata nih :)

Selamat membaca

"Makanya pake pakean yang tebel Ra." Ujar kemudian meluk Ara yang udah mulai kedinginan.

Aneh ya, padahal lagi musim panas, tapi kok bisa kedinginan? Eits, kalian gak lupa kan di Swiss ada salju abadi?

Tujuan Park Family ini sekarang lagi menuju ke Engelberg abis tuh baru ke Mount Titlis. Sebenernya mereka maunya naik mobil, tapi gak di ijinin sama Suho karena bersalju belum lagi mereka kan belum apal, jadinya mereka sekarang naik kereta.

"Ya ini gua dah pake berlapis-lapis Sung, tapi tetep dingin!" Ujar Ara sambil sedikit berteriak.

"Katanya kedinginan tapi kok masih ada energi ngoceh sih lu Ra." Cibir Dino sambil baca buku.

"Nih, minum." Suruh Shotaro ngasih salah satu coklat panas di tangannya ke Ara.

"Gumawo taro." Ujar Ara sambil terkekeh kemudian menyeruput coklat panasnya.

"Pelan-pelan minumnya Ra, masih banyak di belakang." Ujar Sungchan ke Ara kemudian ngasih salah satu coklat panas di tangannya ke Jisung juga.

"Thanks chan." Ujar Jisung dan di angguki Sungchan.

Sambil berjalan di temani orang yang ngebantu dia dorong troli yang isi coklat panas buatan dia, "Nih di minum. Pada kedinginan keun lu pada." Ujar Taeil kemudian ngasih coklat panas buatan dia ke adek-adek sama papa-mama nya.

"Sung, pinjem pundak lu bentar, pala gua berat banget." Ujar Ara kemudian meletakkan kepalanya di pundak Jisung yang cukup lebar, muat untuk kepalanya.

Mendecak kesal namun akhirnya gak tega juga sama adeknya, "Iye, awas aja ileran lu." Ujar Jisung.

"Ilerin aja Ra. Die juga dulu pernah ileran di pundak gue." Suruh Chenle.

"Brisik." Ujar Jisung kesal.

Sementara itu, di kursi yang jauh dari tempat Jisung, Ara, Dino, sama Vernon, "Gak kerasa ya, Jisung sekarang udah bukan adek lagi, tapi kakak." Ujar Taeyong haru.

Menganggukkan kepalanya, "Iya. Biasanya dia yang kayak Ara, manja-manja ke kita, tapi sekarang udah bisa manjain Ara." Ujar Yuta kemudian membenarkan kacamata nya yang bewarna oren kekuningan.

Menghela nafas, "Icung dah gede sekarang." Ujar Johnny.

Membalikkan badannya menghadap sodaranya, "Kalo gitu Ara kapan cok. Gua juga pen liat dia manjain yang lebih muda dari dia." Tanya S.coups.

"Ya kalo itu sih turutin aja kemaoan dia kemaren." Jawab Taeil sambil ngasih segelas coklat panas ke masing-masing adiknya.

"Ye, gua sih punya pacar bang, tapi tau sendiri lah gua belum ada rencana nikah, apalagi punya anak." Jawab Taeyong.

"Ya sama, gue juga." Jawab Taeil.

"Udah lah, biarin aja dia jadi adek kita selamanya. Biar kita bisa manja-manjain dia terus." Jawab Jeonghan.

"Gua jadi gak rela kalo dia nikah." Ujar Johnny yang langsung dapet tabokan dari Yuta ama Taeyong yang bisa buat ngangetin badan dia.

"Heh, gua gak mau adek gua jadi perawan tua ye." Ujar Joshua.

"Ya gua gak rela bukan gak mau nyet." Jawab Johnny.

"Apa tuh, bahas apa tuh? Ara denger lho." Ujar Ara dengan mata yang tetap di pejamkan ngebuat mereka kicep.