Kejutan Istimewah

4.5K 248 21
                                    

Setelah menghabiskan waktu berdua selama satu minggu, Hinata dan Naruto memutuskan untuk pulang dan bersiap untuk kepindahan mereka.

Naruto sudah berencana memberikan Hinata kejutan yang sudah ia persiapkan dari jauh-jauh hari, kini mereka berdua sedang membereskan barang-barangnya.

"bawa yang bisa dibawa saja dulu, yang lain bisa nanti" ucap Naruto.

"iya, aku juga sudah minta tolong pada Hanabi untuk membantu"

"aku juga sudah meminta Konohamaru" balas Naruto.

Hinata belum mengetahui tentang kejutan yang disiapkan Naruto, yang ia tahu dia akan pindah ke apartemen Naruto.

"baiklah, sudah ayo berangkat" ucap Hinata sambil membawa tas besar berisi pakaian.

"sini tasnya biar aku yang bawa, kau bawa tas ranselku saja" ujar Naruto mengambil alih tas besar yang dibawa oleh Hinata.

Dalam perjalanan, Hinata sudah mulai merasa aneh sebab dia merasa jalan ia yang ia dan Naruto lewati bukanlah mengarah ke apartemen milik Naruto.

"Naruto-kun, ini bukan mengarah ke apartemenmu kan?" tanya Hinata.

"memang bukan"

"kita mau kemana?"

"nanti kau juga tahu"

"kak Hinata, Kak Naruto menyiapkan kejutan untuk kakak" ucap Konohamaru, yang berjalan di belakang mereka membawa beberapa barang.

"iya kakak ikut saja" timpal Hanabi yang juga berjalan di samping Konohamaru.

"Kejutan?" heran Hinata, dan Narutu membalasanya dengan senyuman.

Setelah berjalan lumayan jauh dari kediaman Hyuga, akhirnya mereka sampai di rumah sederhana yang nyaman.

"ini.." tanya Hinata saat melihat rumah di hadapannya.

"ayo masuk" ujar Naruto.

Saat Naruto membuka pintu Hinata mulai bertanya lagi.

"Naruto-kun ini rumah siapa?"

"Konohamaru, Hanabi tolong bawa barang-barangnya ke atas ya" titah Naruto pada Konohamaru dan Hanabi.

"baik" jawab Hanabi dan Konohamaru.

"ikut aku ke belakang" ucap Naruto pada Hinata.

"Naruto-kun? Sebenarnya ada apa?"

"Hinata.. ini rumah kita" jawab Naruto.

"hah?" tapi sejak kapan kau.."

"aku tak mungkin membawamu tinggal di apartemenku yang kecil, jadi aku menabung dan membeli rumah ini untuk kita berdua, apartemenku pun sudah aku jual" penjelasan naruto.

"kau menyiapkan ini semua?"

"iya, tapi maaf karena ini masih kalah jauh dengan rumah mu, hanya ini yang bisa ku berikan"

"apa-apaan kau itu, sudah ku bilang dimanapun kau akan tinggal aku akan ikut"

"hm.. baiklah terimakasih" Naruto tersenyum "aku juga sudah beli beberapa perabotanh tapi hanya sedikit, yang aku anggap paling penting saja yaa seperti peralatan masak, tempat tidur, sofa, selebihnya kita bisa beli nanti dan kupikir kau akan lebih tau soal itu hehe" lanjutnya sambil tekekeh.

"Naruto-kun.." mata Hinata berkaca-kaca.

"bagaimana? Kau suka?"

"tentu saja" jawab Hinata "kita akan tinggal disini mulai hari ini, susah senang sama-sama" lanutnya.

"iya"

"terimakasih" Hinata melebur kedalam pelukan Naruto.

Naruto membalas pelukan Hinata, dia sangat bersyukur memiliki Hinata yang sangat mengerti tentang kondisinya.

"kakak barang-barangnya sudah kami simpan" ucap Hanabi dan Konohamaru yang menuruni anak tangga.

Medengar itu, Hinata dan Naruto langsung melepas pelukan mereka.

"oh iya, terimakasih yaa" balas Naruto.

"karena kalian masih disini, bagaimana kalau kita merayakan ini-dattebayo"

"huwwah.. pesta" mata Konohamaru berbinar-binar.

"hahaha.. kita buat pesta kecil-kecilan yuk" ajak Naruto pada Hinata.

"boleh, bagimana kalau kita pesta berbekyu" ujar Hinata.

"yeayyy..." Hanabi dan Konohamaru bersorak.

"tapi kita harus ke pasar dulu untuk membeli bahannya" ucap Hinata.

"ohya begini saja, aku dan Hinata akan pergi ke pasar membeli bahan-bahannya, Hanabi tolong ajak ayah juga kesini, dan Konohamaru aku minta tolong ajak Iruka sensei dan Kakashi sensei, mau ajak Moegi dan Udon juga boleh kok, kalau rame kan makin seru-dattebayo" titah Naruto.

"siap" ucap Hanabi.

"teman-teman kak Naruto bagaimana?" tanya Konohamaru.

"aku sudah mengabari Shikamaru, dia pasti sudah memberi tahu yang lain"

"baiklah"

Setelah itu, mereka semua sibuk mempersiapkan pesta kecil-kecilan yang dibuat oleh Naruto dan Hinata.

Setelah mempersiapkan semuanya, kini mereka sedang bersenang-senang bersama, meski hanya pesta kecil-kecilan smua tamu yang mereka undang mersakan kebahagiaan.

"Mirai.." teriak Hinata saat Kurenai dan Mirai datang.

"kakak Hinata..." ucap Mirai langsung berlari kearah Hinata.

Hinata terlihat sangat dekat dengan Mirai, mereka bermain bersama. Naruto yang melihat itu hanya tersenyum dia senang Hinata bisa akrab dengan anak kecil.

"sepertinya jiwa keibuannya sudah ada, tinggal tunggu jadinya" ucap Kurenai berbisik pada Naruto.

"e-eh? Kurenai Sensei.." Naruto terkejut, Kurenai seolah membaca apa yang dia pikirkan.

"hahaha... aku bercanda, selamat ya Naruto" ucap Kurenai.

"iya, terimakasih sensei"

Semua teman-teman Naruto dan Hinata yang datang merayakan pesta bersama Hinata dan Naruto, mereka berbincang dan bersenang-senang bersama hingga malam hari tiba.

.

Aku kehabisan ide🙈hahaha... maaf ya kalau part ini gak jelas..😅😅😅

NEXT PART..

Maaf jika banyak kesalahan dalam penulisan karena author penulis amatiran, jangan dibully ya..

Jangan lupa vote dan komen ya! Terimakasih, sampai jumpa di part selanjutnya..

PERJALANAN MENEMUKAN CINTA (NARUHINA FANFICTION) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang