PERJALANAN MENEMUKAN CINTA (NARUHINA FANFICTION) ✔

Alasan dari rasa kesepian

Sebelum lanjut, mohon untuk vote yaaaa! untuk menambah semangat author dan sebagai bentuk saling menghagai, terimakasih. SELAMAT MEMBACA!

.

.

Hari ini akan diadakan pelepasan lampion di Konoha, ritual ini akan menjadi kegiatan tahunan yang diadakan tepat pada tanggal 10 Oktober untuk mengenang para shinobi yang gugur di perang besar dunia shinobi 4. Tepat pada hari ini pula seorang shinobi bermata biru dari Konoha akan merayakan pertambahan usianya dia adalah Uzumaki Naruto. Saat ini Naruto sedang berada taman tempat biasa dia berlatih jika tak ada misi atau sekedar menyendiri, hari ini adalah hari ulang tahunnya tapi entah mengapa dia terlihat tak bersemangat sama sekali kegundahan perasaan masih saja melandanya dan sampai sekarang dia tak tau mengapa.

"haaaahhhh huft huft.." sambil berbaring di atas rumput dan menatap langit sore Konoha Naruto mengatur napasnya 'Kau sudah semakin dewasa Naruto' dia bergumam pada dirinya sendiri.

Dari kejauhan terlihat teman-teman Naruto berlari kearahnya, mereka terlihat sangat bersemangat.

"NARUTOOOOO....." teriak Kiba.

"hah? Ada apa-ttebayo?" Naruto keheranan melihat sosok teman-temannya.

"eh? Kenapa kau terliat tak bersemangat? Hari ini kan ulang tahunmu" Tanya Sakura pada Naruto.

Naruto yang mendengar pertanyaan itu terlihat tak yakin, namun dia hanya beralibi bahwa dia hanya kelelahan saja sehabis latihan.

"aku hanya lelah Sakura-chan, aku baru saja selesai berlatih, jadi ada apa kalian menghampiriku?

"Naruto kau tahu kan kalau malam ini ada pelepasan lampion di patung Hokage?" Tanya Ino.

"iya tentu saja-dattebayo, lalu kenapa?"

"setelah pelepasan lampion ayo kita rayakan ulang tahunmu di yakini-Q, kau kan jarang sekali meneraktir kami Naruto" seloroh Ino.

"eh.. tapi aku.." Naruto berniat ingin menolak, dia berencana setelah pelepasan lampion dia hanya ingin pulang lalu tidur karena dia benar-benar tak bersemangat sama sekali.

"ayolah, mau ya ya ya" Sakura dan Ino memohon bersama.

"tapi apa kalian semua tak sibuk, kalian kan hampir tak pernah bisa diajak bersantai"

"kali ini tidak, kami semua sedang tak ada kerjaan atau misi atau semacamnya, kau tahu kan setelah perang berakhir kita jarang sekali berkumpul sekalinya berkumpul pun kita tak pernah lengkap, aku sudah memanggil semua teman-teman tahu dan mereka berjanji akan datang" Sakura masih berusaha membujuk sahabatnya itu.

"semua? Kau yakin mereka semua akan datang?" entah mengapa Naruto terlihat mengingat sesuatu, dia berpikir dengan begini dia akan melihat Hinata.

"iya semuanya tanpa kecuali"

"cih dasar kalian itu, mengundang semua teman-teman di ulang tahunku tapi tak memberi tahuku terlebih dahulu" mendengar ucapan Naruto teman-temannya kini tertawa garing " hmmm... baiklah-baiklah setelah pelepasan lampion kita berkumpul di yakini-Q" Akhirnya dia menyetujui rencana teman-temannya.

"yes, yuhuuu" kini Kiba, Sakura, dan Ino bersorak gembira.

Skip

Pelepasan lampion yang dipimpin langsung oleh Hokage baru saja selesai dilakukan, para penduduk terlihat sangat khitmat saat memanjatkan doa-doa dalam hati mereka. Naruto sendiri selain berdoa untuk para shinobi yang gugur di medan perang dia juga berdoa untuk kedua orangtuanya, Jiraya, dan Itachi. Sekarang dia menuju ke restoran yakini-Q, sesuai rencana dia akan merayakan ulang tahunnya bersama rekan-rekannya.