Almost Late

7K 932 28
                                    

Korea

Hero yang mendengar informasi penting dan darurat dari Chris segera memanggil U-Know dan Dennis yang saat itu beruntung ada di dekatnya.

"Kumpulkan semuanya! Keadaan darurat sedang terjadi!" Dennis meski dia lebih tua dari Hero tetap menurut, karena saat ini keadaannya tidak memandang usia. Dennis segera pergi ke ruang informasi dan melakukan panggilan pada TVXQ, Boa, Super Elves, SNSD, SHINee, F(x), EXO, dan Red Velvet.

"Attention please, emergency, calling for members of TVXQ, Super Elves, GG, SHINee, F(x), EXO, Red Velvet, and the last is Boa, come to meeting room in five minutes!" 

Tak butuh waktu lama bagi para tim untuk segera datang. Marcus, Max, dan Elias sampai harus meninggalkan ramyeon mereka yang bahkan baru saja mereka seduh.

"Ada apa?" tanya Chase pada Dennis yang tadi memanggil mereka.

"Hero yang memintaku memanggil kalian" semua menoleh ke arah Hero.

"Chris baru saja menghubungiku, Haje mendapat informasi jika Nyonya Besar Nakamoto bekerja sama dengan mafia Red Bulls dari Polandia, yang dideportasi dari negara mereka, Haje bilang lima pembunuh bayaran mereka dikirim ke Korea dengan perintah untuk membantai habis circle NEO, tidak hanya Na Yuta saja, tapi semuanya yang merupakan circle NEO." mendengar penjelasan singkat Hero, membuat mereka terkejut.

"Baru tiga hari dan sudah ada kiriman pembunuh bayaran?" tanya Aiden Kim shock.

"Nyonya Besar Nakamoto memang minta dihabisi, tapi sayang itu adalah jatah Lysie." ujar Spencer.

"Aku tadi baru saja meminta anak buahku mencari tahu keberadaan para anggota circle NEO dan mereka semua dalam posisi berpencar Seo Johnny, Wong Lucas, dan Moon Taeil ada perjalanan ke Jeju, keluarganya ada di Seoul. Na Yuta dan keluarganya ada perjalanan ke Busan. Jung Taeyong ada di rumah sakit bersama putra bungsunya Jung David, Jung Jaehyun dan dua anaknya ada di perusahaan Jung, sisanya melakukan kegiatan di rumah mereka masing-masing." jelas Hero.

"Ini akan susah, kapan perkiraan para pembunuh itu sampai Korea?" tanya Andrew.

"Mereka sudah sampai Korea" jawaban dari Kris membuat mereka menoleh.

"Bryan mengirimiku pesan yang serupa, tapi dengan tambahan info jika kemungkinan besar mereka sudah sampai Korea, karena mereka berangkat menggunakan jet pribadi. Bryan baru saja mengecek dan memang tidak ada jadwal penerbangan ke Korea saat ini, kecuali sebuah jet pribadi yang diterbangkan ke Korea." jelas Kris.

"Kita tak bisa duduk diam dan menunggu saja di sini, beri kami titahmu!" desak Suho.

Belum sempat Hero memberi perintah, Tuan Ahn yang baru saja kembali dari Kanada menghampiri mereka.

"Tuan Ahn" semua berdiri dan membungkuk hormat. Tuan Ahn berdehem, membuat mereka semua langsung fokus pada atasan mereka.

"Aku sudah dengar dari Bryan apa yang terjadi, saat ini Xander dan Lysander tengah dalam misi menangkap para teroris yang ternyata anggotanya adalah mantan anggota pasukan khusus Inggris yang selamat dari kejadian kebakaran lalu. Stray Kids sedang memberantas semua anggota Red Bulls yang ada di Amerika. Tapi, sampai saat ini kabar tentang penyerangan ini belum sampai ke telinga Xander dan Lysander, hanya Stray Kids yang tahu." semua diam mendengarkan.

"Saat ini tim yang aku terbangkan ke Jeju, adalah TVXQ dan F(x) sebagai medis, jadi Victoria segera persiapkan peralatan medisnya segera." 

"Yes, sir!" Victoria bersama tiga partnernya segera pergi dari sana untuk bersiap.

"U-Know, kau yang akan memimpin komando, dan Hero yang akan memandu seperti biasa"

"Yes sir" TVXQ pun pergi dari ruangan meeting karena mereka harus segera pergi sebelum semuanya terlambat.

[NOMIN] Their MaskTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang