Gilbert Ray Walker. CEO muda dan tampan yang harus terjebak dalam perasaan lama yang harus kembali lagi akibat mantan jaman sekolah nya kembali datang dalam kehidupannya. Tidak, bukan mantannya yang sengaja kembali kepadanya. Dengan hal itu semua ke...
vote sma komennya yg banyak banyak dong bund tar aku kasih mas Ray nya buat nemenin malam kalean 👁️👄👁️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
selamat membaca sayang...
↓↓↓
Rica mengedarkan pandangannya mencari sesosok wanita yang mengajaknya ketemu, matanya menangkap seorang wanita berpakaian santai tengah melambaikan tangan ke arahnya, duduk di pojokkan cafe yang menjadi tempat pertemuan mereka.
Kakinya melangkah mendekati meja pojokan itu, yang di tempati oleh Ailee dengan senyum mengembang.
Begitu tiba di hadapannya, Rica menarik kursi di hadapan Ailee dan mendaratkan bokongnya dengan mulus.
"Hai, long time no see baby." Ailee menyengir, terlihat kebahagian di wajahnya."Wah, akhir-akhir ini kita jarang bertemu. Apa kau yang sibuk atau aku yang sok sibuk??"
"Hmm, dua-duanya. Kita sama-sama sibuk, Ailee. Tidak terasa sudah hampir dua minggu lebih kita tidak bertemu." ucap Rica ikut tersenyum, lalu seorang pelayan datang menghampirinya setelah di panggil oleh Ailee.
Rica memesan minuman dan makanan ringan untuk mereka berdua, begitu pelayan wanita itu pergi, Rica kembali menatap Ailee di hadapannya.
"By the way, bagaimana pekerjaanmu dan juga Ray??" Ailee membuka perbincangan.
Rica mengangkat bahu acuh."Tidak ada yang berubah, lee. Pekerjaanku tetap sama seperti awal masuk, hanya saja sekarang lebih padat."
"Lalu dengan Ray, apa kalian kembali dekat?? Aku dengar dari Lucas, katanya kau dan Ray terlihat semakin dekat."
Tanpa sadar Rica tersenyum kecut."Kami tidak begitu dekat, hanya dekat sebagai sekretaris dan bos saja. Tidak lebih."
Merasa kalau Rica tidak ingin membahas perihal yang berhubungan dengan Ray, Ailee pun mengalihkan pembicaraan.
"Emm... Rica."
"Kenapa?"
"Besok ada acara tidak??"
Rica menoleh menatapnya."Kayanya tidak, kenapa?? Butuh temenin ke suatu tempat??"
Cengiran Ailee muncul, dan mengangguk kecil."Iya, hehehe. Besok malam aku di ajak makan malam sama keluarga Lucas, tapi aku bingung harus pakai baju apa. So, besok kamu temenin aku ke mall, okay??"
