4√

11.4K 1K 29
                                    

Selamat membaca sayangkuh hahaha

"Seperti tersesat dan tak tau arah untuk kembali dan itu yang aku rasakan! "

°°°°°°°°°°°°°°°

Pagi ini terasa Aneh bagi Alya seperti bukan hari-hari sebelum nya yang telah dia lewati.

Alya menatap diri nya di cermin, Rambut hitam panjang dengan mata sedikit bengkak karena kelamaan menangis semalam.

Senyum nya itu tercipta begitu manis di wajah nya tapi sayang. senyum nya itu bukan senyum seperti biasa.

"Apa ini awal dari semuanya? " Gumam nya sambil melipat lengan baju seragam nya itu, di tatap wajah dirinya di pantulan cermin kaca itu.

"Iya, ini awal dari hidup aku! "

Setelah itu dia mengambil Tas nya dan menuruni tangga. Alya turun dan dia dapat melihat di sana ada Zyan  Amira dan Kevin yang sedang duduk di meja makan.

Mereka semua langsung menatap Alya yang baru saja turun. mereka terdiam saat melihat penampilan Alya dari bawah sampai atas .

"Alya "
Gumam mereka dengan mata masih tertuju kepada Alya, Alya diam dengan wajah yang datar

"Lu Alya? " Tanya Kevin sambil berdiri dan memegang bahu Alya .

"Hm tolong lepaskan tangan lu dari bahu gue ! Bisa kan? " Kevin yang mendengar nya pun langsung lantas menurunkan tangan nya dari bahu Alya.
Zyan pun berdiri dan menghampiri Alya. Saat Zyan ingin memeluk Alya dengan cepat Alya memundurkan diri nya dan itu membuat Zyan terdiam saat melihat perilaku Alya .

"Kenapa Alya? "

"Maaf tapi Saya Gak mau berpelukan sama orang yang jijik sama Saya! "

Jleb

Zyan bungkam,perkataan Alya baru saja membuat dia terdiam begitu saja. Amira yang mendengar nya pun sangat-sangat terkejut.

"Nak jaga bicara mu! " Tegur Amira dan menatap Alya seakan melarang dia berbicara seperti itu kepada papa nya.

"Maaf mah, Alya yang dulu dah mati. Hm kaya nya sekarang ada nya Alya yang sekarang!" Setelah mengatakan itu Alya pun pergi keluar rumah itu.

Selepas kepergian Alya. Amira langsung menatap wajah sang suami dan Anak nya itu.

"Ini yang kalian inginkan kan dari dulu kan? Lihat sekarang putri ku sudah berubah!" Desis Amira Tajam seakan dia terluka atas perubahan Alya m

Zyan dan Kevin pun hanya bukan menutup mulut nya rapat -rapat karena perkataan dari Amira.
_______________________________

Alya pun sampai di sekolah nya, lalu dia masuk ke dalam sekolah nya itu.
Banyak pasang mata yang melihat nya kagum karena kecantikan Alya dan perubahan nya.

"Cih malu dia jadi nya rubah penampilan "
"Iya benar tapi tetep aja nyali nya culun "
"Gaya nya boleh hahahaha"

Begitu lah cibiran-cibiran yang Alya dengar seketika hanya tersenyum nya itu terbit, jangan salah, senyum nya ini beda dari yang dulu.

Langkah nya terhenti dan tatapan nya tertuju kepada mereka bertiga itu.

"Apa lu lihat-lihat hah? " Sentak perempuan yang tadi membicarakan Alya.

"Mata-mata gue, jadi terserah gue dong! " Alya mengunyah permen karet. Dengan sengaja dia langsung membuang permen karet itu di depan perempuan tadi.

I'am the antagonist (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang