Vote!
kalo ada niatan untuk memencet bintang di bawah pojok paling kiri Silahkan dengan senang hati melanjutkan story inih 💕
Demi kenyamanan bersamaSumpah demi apa, bingung banget, intinya pengen banget ngejelasin gimana hubungan Tae sama Hanbin,, dulunya gimana, pengen ada flash back gitu,, jadi Hanbin tuh ngasih tau semuanya ke Jennie masalah keluarga yang Jennie gak tau,, tapi MALES BANGET maaf ya,,
***
Aku hanya diam mencoba mencerna kembali semua atas apa yang baru saja Taehyung ucapkan, entah kebenaran atau kebohongan yang lelaki itu buat, ia berani membawa bawa Somi kedalam masalah ini?
Aku sangat terkejut luar biasa!
Tidak mungkin! Aku tidak percaya iniAku menoleh ketika Hanbin menyentuh tanganku menggenggamnya erat, kulihat ia tersenyum hangat mengecup tanganku penuh perasaan
Belum sempat aku membalas perlakuannya aku tersentak kaget mendengar suara rusuh memasuki unitku.
Aku semakin panik melihat beberapa orang bersetelan hitam berekspresi dingin menakutkan, mereka dengan sigap dan gagah, mencekal menahan bahu Taehyung dan beberapa dari yang lain mendongkan pistol di kepalanyaAku menatap Hanbin heran,, seolah bertanya padanya ada apa ini? Namun ia hanya tersenyum licik pada Taehyung
Taehyung terkekeh
" ahh,,, Yatuhan, aku tidak percaya kau bisa selemah ini? Kau hanya bisa mengandalkan kutu kutu sialan ini? Kau tidak mampu melawanku seorang diri? Hah?!!!" Akhir kata Taehyung berteriak seperti kesetanan aku sangat takut dan aku lihat Hanbin tersenyum miring walaupun wajahnya banyak luka, masih terlihat sangat menakutkansebelum berkata ia terbatuk
"Maafkan aku hyung, aku tidak bisa berbuat kasar padamu,, apalagi memukulmu, namun aku punya cara lain untuk membalas semua kejahatanmu padaku! Aku terlalu pintar dan licik untuk kau lawan!" Ujarnya dengan telunjuk mengetuk kepalanya dengan sombong
Taehyung tertawa remeh namun terlihat tidak nyaman berusaha terlepas dari cekalan orang orang itu
"Brengsek! Sialan! Lepaskan aku!" Teriaknya kesal"Kau berani bermain licik padaku Kim Hanbin hah?! Dasar bocah tidak tahu diri!"
Hanbin terkekeh geli
"Itu adalah sebuah balasan! Karena kau telah berani mempermainkan hidupku! kau berani melukai istriku!" Teriak Hanbin marah dengan tangannya memegangi perutnya
Seketika hatiku menghangat memdengar di akhiran kata, aku sangat senang Yatuhan,, aku mencintainya"Bereskan semuanya! Aku tidak mau melihat dia lagi dihadapan ku! Laporkan kepolisi buat dia di Jebloskan kepenjara jika bisa biarkan dia membusuk aku muak melihat wajahnya!"
---
Setelah kepergian anak buah Hanbin dengan membawa Taehyung,,
Aku membawa Hanbin duduk di sofa, dengan air mata yang terus berjatuhan aku terisak sedikit kencang membuat Hanbin mengusap pipiku dengan perasaan khawatir.
Entahlah,, aku merasa sangat kacau saat ini, perasaanku tidak menentu, terlalu banyak kisah masalah yang tidak aku ketahui, tidak pernah aku menyangka bahwa semuanya seperti ini , bahkan aku masih stres ternyata wanita yang ada di foto itu adalah adik Suamiku, dan aku harus mendapati keterkejutan ku yang lain kebenaran yang membuatku lega dan menyesakan dada secara bersamaan, aku masih stres dan sakit hati ketika Kim Taehyung menyebutkan nama Somi atas semua kekacauan yang dia rencanakan aku tidak percaya dan rasanya dadaku sangat sesak sahabatku yang sudah aku anggap sebagai adikku sendiri ternyata mengkhianati ku.Aku membenamkan seluruh wajahku di telapak tangannya yang besar menikmati sentuhannya yang bisa membuat aku sedikit tenang, ia mengusap air mataku dengan lembut
"Sebentar, aku akan mengobati lukamu Han,," aku beranjak pergi mengambil box berisikan obat, tak lupa handuk kecil, dan air hangat, untuk membersihkan luka di wajahnya, aku sampai ngilu melihat luka di wajahnya yang sangat banyak
Se benci itukah Taehyung pada Suamiku sampai membuat wajah dia hancur seperti ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is A Sengklek! (Jenbin)
Fanfiction"Dasar Suami Sengklek!" Seseorang yang dulu Aku Cintai dia pergi meninggalkanku, bertahun lamanya tanpa kabar, membuatku ragu aku terlalu lelah menunggunya tanpa kepastian yang jelas, Kemudian kerinduanku berubah menjadi kebencian setelah seseorang...