Author POV
"Wouah Shoji liat deh, coba mendekat pasti dingin" Kata Chisa sambil menunjuk kearah tim-tim yang kakinya dibekukan oleh Todoroki.
"Ya" Jawab Shoji.
Memang sejak tadi mereka sudah kepanasan berkat quirk Chisa yang menghasilkan udara panas disekitar. Tapi berkat itu juga mereka bisa nyantuy sambil memperhatikan quirk-quirk tim lain. Mayanlah dapet info yang siapa tau nanti berguna.
"Ada apa? Terjadi sesuatu? Dalam sekejab Todoroki melumpuhkan banyak kavaleri!"
"Saat kejutan listrik Kaminari menghentikan pergerakan mereka, dia membekukannya.bisa dibilang luar biasa. Saat dilomba lari halang rintangan, dia memperhitungkan berapa banyak peserta yang bisa menghindari jebakan." Komentar terpanjang Aizawa sensei selama ini. Sampai Mic sensei mengacungkan jempolnya. " Komentar yang bagus!"
Tim Todoroki terus mendorong tim Midoriya mundur sampai batas lapangan. Ditambah Todoroki yang menutup jalur keluar tim Midoriya dengan menciptakan dinding es.
Chisa terus memperhatikan kedua tim itu, sesekali ia juga melirik ke tim Bakugou. Tapi sebagian besar yang Chisa lakukan adalah ngobrol santai dengan Shoji sambil menikmati es Todoroki.
Selain itu, Shoji juga semakin mengenal Chisa. Ternyata Chisa adalah sosok yang friendly dan easy going begitu kau mengenalnya.
"Kau banyak bicara juga, ya Yukihara" Kata Shoji membuka percakapan baru.
"Eh, benarkah? Apa itu mengganggu mu?" lanjut Chisa. Shoji menggeleng. "Tidak, haya saja kau lebih sering diam biasanya, jadi aku cukup terkejut" Ujar Shoji sambil meletakkan es Todoroki ketangan Chisa. "Ma, aku bukan tipe yang suka berbicara didepan orang banyak"
"Bagaimana ketika kau berbicara dengan siswa dari departemen umum hari itu?" Tanya Shoji semakin menyelidik. Tapi Chisa tak masalah. "Kalau Shinso sih beda ceritanya, dia itu loh! Anak departemen umum yang nantang anak departemen pahlawan! Aku langsung semangat ngeliat dia!" Jelas Chisa dengan mata yang berbinar-binar, membuat Shoji ikut mengangguk.
"Kalau dipikir-pikir kau benar juga, siapa tadi nama anak itu?" Shoji yang mulai berpikiran seperti Chisa.
"Shinso Hitoshi! Aku cukup penasaran dengan quirknya!"
Sementara itu Shinso Hitoshi~
"Hatchi! Sial apa aku kena flu?"
Chisa dan Shoji tidak menyadarinya sangking asiknya ngegosip, tapi daerah disekitar sudah habis kena ledakan Dari Bakugou.
Chisa melirik jam, dan segera memperingatkan Shoji.
"Shoji, ini saatnya"
"Ok!"
***
"Perhatikan baik-baik Shoji" Chisa membisik ditelinga tentakel Shoji. Shoji fokus pada kata-kata Chisa yang sangat serius, berbeda dengan suaranya yang tadi santai dan tenang.
"Ingat letak 10 juta point itu" Bisiknya lagi.
Kini mereka sudah berada tepat dibelakang Midoriya. Mereka hanya dipisahkan oleh dinding es Todoroki.
Sesaat kemudian Iida menyalakan jurus pemungkasnya. Chisa dibalik dinding mendengar nama jurusnya...
'Torque Over Reciproburst...nama yang keren' Batin Chisa.
Chisa dan Shoji, dua orang yang memiliki indra yang tajam dapat menebak drama macam apa yang terjadi didalam dinding.
"Todoroki mendapat 10 jutanya. Apa yang akan kau lakukan sekarang Yukihara?" Tanya Shoji.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiny Light-BNHA OC Story (Tamat)
Ficção Adolescente⚠️SAMBUNG BOOK 2 (Brigther ?)⚠️ Aku menjadi hero untuk melindungimu. Hanya itu saja. tapi mereka membawaku kedunia yang baru. "Apa makna menjadi Hero?" *Warning! -BNHA milik Kohei Horikoshi! -semua gambar/Foto semua ku tambil di Pinterest bukan mil...