12

842 109 3
                                    

Ok!
Let's Get it!

*****
💜💜💜💜💜💜💜

*****

(Lanjut Jinny Pov)

"Aku tidak yakin pada ucapanmu barusan. Apa kau kepikiran pada mimpimu kemaren malam? Aku harap itu hanya mimpi saja, jadi jangan berlebihan pada hal seperti itu. Dan jika ada sesuatu yang mengganjal di hati Dan pikiran mu katakan lah padaku, kau harus terbuka supaya aku tau jika kau kenapa-kenapa. Jangan coba-coba menyembunyikan rahasia dariku, ok? Pikirkan ucapanku barusan. Sekarang pergilah tidur, aku tau tadi pagi kau kurang tidur. Dan yah, eomma memintaku untuk makan malam nanti dirumah, jadi bersiaplah Kita akan pergi nanti" Ucapku mengahiri obrolan kami dan bergegas meninggalkan dia.

Percuma jika aku terus berbicara jika dia tidak menceritakan masalah yg terjadi padanya. Aku tidak tau apa yang sedang dia pikir sekarang.

(Jinny Pov end)

*****

Kedua gadis itu telah berada dirumah orangtua Jinny, mereka sangat menikmati makan malam yang sudah disiapkan oleh wanita paruh baya itu.

Selesai dengan makan malam, mereka mengobrol sebentar perihal keadaan mereka selama di apart.

Sebenarnya kedua gadis itu setiap bulan akan pulang kerumah pasangan Park yang tak lain orangtua Jinny, kadang juga 2 Kali sebulan.

Hari sudah menjelang gelap, mereka berdua minta izin kembali ke apart. Pasangan suami istri itu tidak lupa juga untuk menitip sesuatu kepada gadis lainnya yang tengah bersama dengan putri-putrinya ini.

Ditengah perjalanan, ponsel Dita berbunyi menandakan seseorang tengah menghubunginya. Melihat nama yang tertera di ponselnya, segera dia menjawab panggilan itu.

"Yeobseo..."

"...."

"Noona sedang di Jalan, mau pulang ke rumah. Ada apa Kim Bom?"

"...."

"Kau merindukanku? Padahal kemaren Kita bertemu, bukan?"

"...."

"Hahaha baiklah anak manis. Kami saja yang datang kesana, kebetulan kami juga lewat dari daerah situ"

Dita mengahiri panggilan itu.

"Siapa barusan? Kim Bom?" Tanya Jinny.

"Iyah, dia ingin bertemu denganku dan akan kerumah katanya. Tapi karna kita lagi di luar jadi kukatakan kita yang akan singgah kerumahnya"

"Benarkah? Apakah kita akan ke dorm bangtan? Bukankah itu akan bahaya apalagi kalo ada media yang mengintai mereka?"

"Yah, mana kutau. Yang lebih Tau tentang mereka kan kamu sendiri, pasti kamu taulah seperti apa kehidupan mereka. Lagian kita akan kerumah Kim Bom, bukan ke dorm Bangtan mu itu"

ONLY YOU! (Park Jimin & Dita Karang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang