25.

701 92 9
                                    


Let's get It!

*****
💜💜💜💜💜💜💜

*****



Author Pov

Bangtan dan juga stafnya telah sampai di tempat syuting mereka. Begitu sampai mereka langsung bekerja sesuai dengan jadwal yang telah diatur oleh Jinny, tidak peduli lelah mereka saat di perjalanan.

Dan juga mereka lebih menyukai waktu istirahat yang banyak daripada harus berkali kali istirahat namun dengan waktu yang singkat.

Jinny ikut bergabung dengan Bangtan ketika pekerjaan nya juga selesai dan mengobrol dengan mereka.

Jimin mendekatinya dan melakukan tos yang biasa mereka lakukan dengan staff lain juga, itu sebagai tanda kedekatan mereka dan juga memberi semangat diantaranya.

"Terimakasih buat semuanya telah bekerja keras. Istirahatlah! besok kita akan kembali melakukan syuting lagi dan aku akan menghubungi kalian nanti!" Ucap Jinny ke member.

Setelah Jinny berkata demikian, mereka langsung melempar tubuh masing masing ke sofa atau kursi yang ada di sekitarnya. Dan memejamkan mata untuk mengembalikan sedikit dari tenaganya untuk kembali ke hotel, tempat mereka untuk istirahat.

Jimin memperhatikan setiap gerak gerik Jinny, sehingga merasa terganggu olehnya dan langsung menatap Jimin dengan mengaitkan kedua alis matanya.

"Wae-yo, mengapa kau memandangku seperti itu. Apa ada yang salah dengan ku?" Tanya Jinny dan memeriksa dirinya sendiri.

"Kau cantik!" Celetuk RM masih dengan mata tertutup yang dimana dia berada duduk di membelakangi Jinny.

Jinny membalikkan badannya menghadap kearah RM dan memandang pria itu dengan aneh.

"Aku tidak bertanya padamu!"

Lalu Jinny kembali mengarahkan pandangannya pada Jimin yang masih setia berdiri dihadapannya dan dengan mata bagai burung yang mengintai setiap gerak gerik mangsa sasarannya.

"Jinny-ssi, mengapa kau begitu sombong?" Tanya Jimin tiba tiba.

"Apakah aku seperti itu menurutmu?"

"Hmm.. kau tidak pernah bercerita dengan kami dan selalu menjauh. Kau begitu sombong!" Kata Jimin lalu duduk di samping Jinny yang saling membelakangi dengan kursi RM.

"Iyah benar apa yang dikatakan Jimin Hyung," timpal JK.

"Aku tidak peduli apa yang kalian pikirkan tentangku, mau aku sombong kek, apa kek, tapi aku bukanlah seperti apa yang kalian pikirkan. Aku hanya ingin jadi orang yang melakukan pekerjaan dengan profesional," jelas Jinny ikut bergabung duduk di samping Jimin.

"Kalian berlima memang sepertinya memiliki kesamaan" _Jimin

"Berlima? Maksudnya siapa?" Tanya Jinny.

RM merasa terganggu dengan obrolan Jinny dan pergi ke tempat lain dengan sedikit menggeser kursi duduknya dengan kasar. Jinny memperhatikannya namun dia tidak peduli apapun yang dilakukannya.

ONLY YOU! (Park Jimin & Dita Karang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang