Phi aku ingin kita putus -Gulf Kanawut
Seberapa ingin pun kau pergi dari ku itu tak akan pernah berhasil karna tuhan telah mentakdirkan kita bersama! -Mew Suppasit
Dan setelah semuanya terjadi hanya satu kata yang menghampiri Gulf yaitu 'Penyesalan...
Aku kembali🙃 adakah yang kangen?🤪, kalian apakabar?🥺
"Sayang" seru Mew dengan suara serak khas bangun tidurnya, Mew bangkit dari tidurnya untuk mencari Gulf seraya mengumpulkan kesadaraan nya, ia mengecek di toilet serta walk in closetnya tapi tak kunjung menemukan Gulf.
"Sayang?, kamu dimana?" seru Mew seraya menuruni anak tangganya.
"Gulf di dapur phi Mew" seru Gulf, Mew berjalan menuju dapur rumahnya.
"Kenapa meninggalkan phi?"seru Mew seraya memeluk Gulf dari belakang dan menumpukan dagunya pada bahu Gulf.
"Gulf sudah membangunkan phi tadi tapi phi tidak bangun" seru Gulf seraya berkutat dengan bahan makanannya, Mew mencoba mengumpulkan kesadarannya sesekali ia menciumi tengkuk dan juga bahu Gulf.
"Phi tidak lihat Gulf sedang apa?"
"Memasak" seru Mew enteng.
"Itu phi tau jadi berhenti menganggu Gulf na"
"Phi tidak menganggu Gulf" seru Mew seraya mengecupi leher Gulf.
"Aish berhenti menciumi Gulf phi Mew!" Kesal Gulf seraya mendorong Mew agar menjauh membuat Mew terkekeh. Mew menarik pinggang Gulf untuk lebih rapat dengannya meskipun masih terhalang perut buncit sang istri, ia mencuri satu kecupan pada bibir Gulf membuat Gulf semakin kesal.
"Phi Mewww" kesal Gulf, Mew kembali terkekeh dan mengecup bibir Gulf, Gulf mendorong wajah Mew agar menjauh darinya.
"Siapa suruh menggoda phi?"
"Memangnya siapa yang menggoda phi?, Gulf kan sedang memasak" seru Gulf.
"Iya Gulf memakai baju seperti ini apalagi jika bukan menggoda hm?" tanya Mew dengan suara rendahnya, tangan nakalnya meremas bongkahan sintal milik Gulf, membuat Gulf menahan nafasnya sejenak karena ulah nakal tangan Mew.
"K-kaos Gulf sudah sempit j-jadi Gulf pakai ini" cicit Gulf seraya menahan tangan Mew agar tidak bermain pada butt nya lebih jauh. Saat ini Gulf memang tengah memakai baju yang dibelikan oleh sang Mae, ia tak tahu jika baju seperti ini terlihat menggoda di mata suaminya itu. Padahal ia hanya menggunakan baju kebesaran berwarna nude sebatas paha serta celana pendek, karena ia merasa nyaman dengan baju seperti ini membuat perutnya tidal terjepit. Apa Gulf salah?.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*Anggep aja gini*
"L-lebih baik phi mandi sekarang" seru Gulf seraya menjauhkan wajah Mew yang hendak menciumnya. Mew terkekeh karena berhasil menghoda istrinya tersebut.
"Mandi bersama?" Mew tersenyum merekah, seraya semakin memojokan Gulf antara meja pantry dan dirinya.
