Young Parents [Terbit]

Tigapuluh tujuh

Baca Bismillah, mungkin kalian akan ikutan tegang di part ini

H A P P Y  R E A D I N G ❤

***

Keira berdeham sambil terus mengelus rambut Kenzo "Apa kamu.. suka sama Bagas?"

Rara terdiam mendengar itu, sementara Keira menunggu jawabannya serius

"Dulu, aku ga suka dan biasa aja sama Bagas. Dia cuma anak Smp pada umumnya yang sering ngabisin waktunya di perpustakaan, tapi setelah kejadian ini..." Rara menghentikan ucapannya, matanya menatap Keira "..Apa aku salah kalau mengagumi cowok bertanggung jawab kaya dia? Yang mau nerima tamparan Papah berkali kali di wajahnya hanya untuk meminta izin. Bahkan sama orang tuanya sendiri dia sering di marahi karena lebih milih putus sekolah dan kerja" lanjutnya

Mendengar itu Keira ikut terdiam, tanpa dijelaskan ia sudah tau apa jawaban Rara. Meski masih kecil pemikiran Bagas sangat dewasa

"Kakak tau gak"

Keira menatap Rara "Tau apa?" tanyanya mengerutkan kening

"Teman yang maksa Bagas minum itu adiknya temannya Kak Keano"

"Maksud kamu?" tanya Keira yang masih belum mengerti

"Teman Kak Keano yang dendam karena cintanya gak terbalas, dan jadiin Rara sebagai balasannya agar Kak Keano menderita" ucap Rara "Kak Kei tau siapa dia?" tanya Rara mencondongkan wajahnya Ke Keira

"Kak Anya"

Deg

Gerakan tangan Keira terhenti begitu mendengar nama perempuan itu, Anya. Tentu ia tau, cewek nyolot yang sering menggoda Keano

"Dari dulu Kak Anya suka sama Kak Keano, bahkan dia sering dateng kesini meskipun tau kalau Kak Keano udah nikah. Dia ambisius, bahkan pernah berantem sama Mamah. Terakhir kali kesini dua bulan lalu, disitu dia bilang kalau keluarga ini akan hancur dan akan ngelakuin apa aja sampai kak Keano jadi miliknya"

"Aku, Papah dan Mamah sengaja gak bilang ke Kak Keano karena ga mau keluarga kalian bermasalah karena hal ini" lanjut Rara

Keira terdiam meremas tangannya kuat, tatapan matanya tajam menghunus ke depan. Untung Kenzo sudah tertidur di pangkuannya. Menatap Rara yang menundukan kepalanya, anak itu masih mengeluarkan air matanya

"Harusnya kamu kasih tau, dia juga sering terang terangan goda Keano di depan Kak Kei" ucap Keira

"Kak Kei akan ngomong sama Papah soal Bagas, dan soal ini Kak Keano juga harus tau" lanjut Keira mengusap rambut Rara yang berbaring di depannya

Rara tersenyum memeluk tubuh Keira dari samping "Kak Keano beruntung punya istri kaya Kak Kei"

Dalam diam Keira tersenyum miris mendengar perkataan Rara "Kamu gak tau Ra, aku yang beruntung punya suami kaya Kakak kamu" batinnya

____

Sementara di ruang tamu, Keano duduk berhadapan dengan Aldi yang terus terusan menatapnya membuat lelaki itu risih, pandangan mata itu seakan menyiratkan sesuatu yang ingin diucapkan namun terasa susah