Limapuluh dua

105K 13K 3.5K
                                    

Malem minggu up,
Kalian yang malam mingguannya di rumah pasti ga jauh dari kasur dan hp, yakan 😈

Karna malam niatnya besok, ada yang nungguin karna emang jadwalnya jadi ter-up lah sekarang

H A P P Y   R E A D I N G ❤

***

#Flash back

Punya pacar tuh ada enaknya, ada enggaknya juga. Seperti yang dialami Keira sekarang. Memiliki pacar tampan, hits, terkenal bahkan disukai hampir seluruh siswi sekolahnya tak juga membuatnya senang. Diatur, gak boleh ini, gak boleh itu, harus ini, harus itu. Seakan kehidupannya dia yang ngatur.

Bosan menjadi playgirl, hari ini gadis berseragam putih abu-abu itu mantap untuk memutuskan hubungannya dengan Alex, pacarnya yang populer itu.

Gedung belakang sekolah menjadi tempat ketemuannya. Gadis itu, Keira duduk di kursi bawah pohon rindang menunggu seseorang yang sebentar lagi akan berubah status menjadi mantan nya. Sambil menunggu, ia membuka handpone hingga suara seseorang dari belakang membuatnya menoleh.

"Maaf lama" ujarnya

Keira mengangguk singkat, ia berdehem pelan. "Gue ganggu waktu lo?"

Alex menggeleng lalu menghela nafasnya, cowok itu menyenderkan kepalanya ke kursi. "Ada apa? Tumben ngajak ketemuan disini"

"Putus yuk" ucap Keira to the point yang sontak membuat Alex menatapnya kaget

"Gue gak salah dengar? Putus?"

Keira kembali mengangguk. "Iya, gue bosan pacaran"

Terdiam sebentar, cowok itu menggaruk pelipisnya bingung. Matanya memperhatikan Keira yang juga memperhatikannya.

"Serius lo? Alasannya?"

"Engga ada alasannya" balas Keira santai

"Lo gak sayang gitu? Kita udah pacaran setengah tahun loh. Jarang gue pacaran selama ini" ujar Alex

Keira tersenyum tipis. "Sorry, bukan nya niat mainin atau php in lo. Tapi gue mau bebas aja, selama pacaran sama lo gue gak boleh punya teman cowok. Dan gue ngerasa di.." gadis itu berhenti sejenak "Di kekang, lo juga cuek ke gue. Bokap gue juga ngelarang"

Alex menatap Keira tak percaya. "Yaudah, kalo itu yang lo mau. Kita mantan ya sekarang" tanyanya tersenyum tipis, menutupi rasa sakitnya

"Iya, mantan" balas Keira

"Udah mantan, gak usah kaku gini. Lebih santai aja" lanjutnya terkekeh

Mau tak mau Alex ikut terkekeh. Tangannya mengacak rambut Keira. "Bahagia banget lo putus dari gue" kekehnya

"Iya lah, gue bebas" Keira berdiri sambil tersenyum lebar. "GUE BEBAS!!!"

segitu bebasnya lo putus dari gue. Batin Alex sendu

"Yaudah, gue balik lagi ya. Masih ada basket" pamit Alex ikut berdiri

Keira mengangguk. "Bye! Semangat!" ucapnya mengepalkan tangan

Setelah punggung cowok itu tak terlihat, senyum di bibir Keira meredup. Ia menjauhkan tubuhnya di kursi. Mau bagaimana pun, Alex pernah mengisi hatinya walau hanya sebentar. Dan ia tak bisa begitu saja melupakannya.

Keira merogoh handpone nya yang berdering, panggilan masuk dari orang yang membuat hatinya dongkol.

Keanoooooool is calling 📞

Young Parents [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang