Ghea [Tahap Revisi]

26. UNGKAPAN KENYATAAN

26. UNGKAPAN KENYATAAN

Kebahagiaan lo akan segera di mulai! gue bakal beritahu semua orang kalau lo gak salah! gue mau lo yang ceria, yang dermawan. gue mau lihat senyum manis lo lagi! gue bakal tanggung sendiri resikonya.

-Glenmore-

Lampu ruang operasi berubah menjadi gelap, hanya ada satu sinar yang menyinari tubuh Ghea. semua Dokter dan Perawat bersiap untuk melakukan operasi.

Rambut yang begitu indah sekarang berubah drastis menjadi tipis, rontokan itu berserakan di ruang operasi. warna kulit yang begitu indah sekarang berubah menjadi pucat, namun senyum manisnya masih terpancar.

Glen berjalan mondar-mandir di depan ruangan operasi, ia begitu takut untuk kehilangan Ghea. gadis pertama yang membuat ia begitu jatuh cinta. rasa kasih sayang itu lebih besar dari pada nyawanya.

Ghea selalu mengajarkannya untuk tidak membenci orang lain, ia lebih suka untuk memaafkan. Ghea itu seperti cahaya yang singgah di kehidupan gelapnya.

Tolong bangun!! batin Glen, ia masih fokus menunggu di depan ruangan itu.

Sekarang hanya ada satu pilihan untuk menyelamatkan Ghea, ia harus jujur kepada keluarga Ghea, kalau Ghea itu tidak sepenuhnya salah.

"Yaa, gue harus ke rumahnya!" Glen mengambil jaketnya yang tergantung di gagang kursi dan bergegas untuk pergi. semua teman Glen yang ikut menunggu terkejut ketika Glen tiba-tiba ingin pergi.

"Bos mau kemana bos.." sahut All.

"Gausah ikut campur!" kini tubuh Glen sudah tak terlihat lagi.

"t-tapi bos.." All membangunkan ketiga temannya yang masih tertidur pulas, "Woii bangun anjir."

"Apaansi?!" Jordan menepis tangan All yang menepuk pipinya.

"Bangun bego!! itu boss--"

"Boss kenapa?" sahut Frengky yang membenarkan posisi tidurnya.

"Boss, pergi!"

"Hah?!" semuanya mendongak. "Aneh lo orang itu boss." tunjuk Robert.

"Mana?" sahut yang lainnya.

"Itu tadi di situ!" Robert mengucak matanya. "Lah iyaa, kaga ada."

"Berarti sekarang boss kemana?" tanya All.

"Yaa gatau lah, orang elo yang liat dia pergi nanya ke kita," sinis jordan.

"Okee jangan debat, sekarang kita ke tempat rumah mewah yang kemarin ngusih Ghea," ujar Frengky membuat kesepakatan.

"Oalah, mungkin dia mau marah-marah di sana." ujar All sok polos.

"Bukan gitu anjir, kayanya boss mau kerumah Ghea deh," sahun jorda.

"Kita jajal satu-satu, tapi harus ada yang jaga di sini takutnya Ghea sadar," ujar Frengky.

"Elo ya All jaga di sini," perintah Jordan.

"Dihh, kok gue? si Robert aja!" ujar All sewot.

"Masalah genting bangsat! jangan nolak di kasih tugas!"

"Iyaa bang saya ngalah.." pasrah All.

"Yaudah sekarang kita berangkat!" perintah Frengky.

-G h e a . . .

"Harusnya aku yang di sana," guman All melihat postingan Jordan, ia bukannya mencari keberadaan Glen tetapi malah menggoda wanita di taman. sedangkan Glen masih fokus menyetir motornya dengan kecepatan tinggi.