Pranggg!!!
"Miawwww,"
Suara nyaring yang cukup memekik telinga muncul dari arah dapur. Park Soora tidak menuju ke dapur untuk mengecek keadaan di sana. Dia sedang duduk sambil menggunting kuku nya di sofa ruang tamu kediaman Jung bersaudara.
Ah ya, ngomong-ngomong suara kucing itu bukan kucing betulan. Itu suara gadis berambut coklat kemerahan, Park Soora.
Soora sempat terheran sejenak. Selalu saja, sahabatnya itu membuat keributan di dapur. Baik suara dentingan sendok masak dan wajan, piring dan gelas yang berbunyi, bahkan sampai kejadian yang baru saja ia dengar- panci jatuh. Itu pasti.
"Heh! Itu jadi kotor lagi lantainya gara-gara kuku kamu! Nanti sapu!"
Suara yang terdengar seperti omelan dari Jung Kyungmi mengejutkan Soora yang masih disibukkan dengan kuku jari kaki kanannya. Huh, untung saja tidak bergeser saat terkejut.
Mendecak pelan, "iya iyaaaa, nanti aku sapu kok, tenang aja." Entengnya tanpa mengalihkan pandangan ke lawan bicaranya yang kini sudah berkacak pinggang menatap dirinya dengan sinis.
"Kamu tuh ya, dateng ke sini bantuin aku masak kek, atau beres-beres atau ngapain lah. Jangan cuma buat numpang duduk abis itu ngotorin lagi. Emangnya kamu kira beresin rumah sendiri ga capek?! Pulang aja sana kalo mau ngacau doang!" Sembur Kyungmi untuk kedua kalinya, sedikit menaikkan intonasi nya.
"Pantesan Si bebek rawa seneng ama kamu," bukannya menanggapi omelan panjang lebar Kyungmi, "ah iya, Ibu Choi juga ga salah pilih menantu." Soora malah mencibir dengan membawa-bawa Yeonjun yang disebut 'Bebek Rawa' sampai Ibu Choi ikut serta dalam kalimat gadis itu. Membuat Kyungmi melebarkan matanya.
Hening. Suara gunting kuku saja yang terdengar. Jung Kyungmi berdiri masih dengan berkacak pinggang dan melototi Park Soora.
"HEH! KAMU TUH YA! BISA GA, GAK USAH BAWA-BAWA YEONJUN?! AKU USIR BENERAN NIH!" Kali ini Kyungmi berteriak, entah dia marah atau hanya merasa kesal.
Namun Park Soora tidak merasa takut sedikit pun. Dia bahkan tersenyum senang sekarang karena melihat sahabatnya itu merasa kesal.
Ah, membuat orang marah dan kesal itu menyenangkan.
Tapi kalian harus hati-hati jika ingin melakukan hal seperti Soora. Harus melakukannya dengan orang yang tepat. Jangan sampai salah orang, bisa-bisa kalian malah dalam bahaya nantinya.
Sekian, sedikit tutorial menaikkan darah orang dari Park Soora.
Kembali ke topik.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] PRODIGIOUS || Huening Kai
Fanfiction❝Aku hanya seorang anak yang bersama dalam kesepian dan kesendirian.❞ [Han's First Book] Start writing: 200920 Published: 101220 End: 270221 ©️ HanSant 2020-2021