[Throwback] PRODIGIOUS

203 55 36
                                    

"Mama! Mimi abis gambar keluarga kita!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mama! Mimi abis gambar keluarga kita!"

"Oh ya? Coba Mama liat,"

"Nih, ini Mama, ini Papa, ini Mimi, dan ini... adik Mimi nanti!"

Sang Ibu hanya tersenyum lembut menatap putrinya yang begitu antusias. Melihat gambaran yang tidak terlalu bagus namun indah di matanya, hatinya tersentuh.

.
.

"Mamaaa, Mimi pulang!"

"Ehhh, anak Mama udah pulang, ganti baju dulu gih. Mama tadi abis belanja, terus beli cookies buat kamu!"

"Waaaaa,  Mimi mau! Mimi mau!"

"Nah, makannya sekarang ganti baju dulu sana."

.
.

"Menurut Mimi, adik bayinya nanti laki-laki apa perempuan?"

"Emangnya Mama tau, kalo dia nanti laki-laki apa perempuan?"

"Enggak, Mama cuma mau nanya doang. Maunya laki apa perempuan?"

"Emmm... kalo perempuan bisa Mimi ajak main boneka bareng nanti! Kalo laki-laki mau Mimi ajak jalan-jalan nanti!"

"Mau laki-laki ataupun perempuan, Mama bisa serahin adiknya ke kamu buat dijaga sama kamu, ya?"

"Oke! Mimi pasti akan jadi kakak yang baik buat adik kecil!"

"Mama..."

Air mata mengalir perlahan menuruni lereng pipi milik wajah cantik Jung Kyungmi. Memejamkan mata, membiarkan wajahnya yang memerah -efek menangis- terkena sejuknya angin malam kala itu.

Berada di pinggir jendela kamarnya, memandang pemandangan malam dari atas kamar. Kemudian tanpa disadari teringat sosok ibu yang melintas begitu saja di pikirannya. Membuat dirinya hanyut dalam kesedihan malam ini.

Mengusap wajah yang penuh jejak air mata, mengangkat kepala yang tadinya tertunduk. Dia mulai kembali bersuara, "Mimi... akan jadi kakak yang baik. Mama jangan khawatir." Ucapnya dengan lirih.








"Mama... yang tenang, ya."

-Han-

Little massage from Han:

Eung, apa ini?

Han pengen up tapi bingung, jadi yaudah up ini aja. Hehe.

Iya, tau kalo ga ngena banget feel nyaㅠㅠ
Ini cuma selingan doang dikala aku mau up, jadi ya dikit doang...
Huhu, aku kehabisan ide.

Oke sekian, terima kasih karena sudah menunggu Prodigious walau up nya lambat dan juga chapter kali ini kurang memuaskan alias semakin membosankan.
(Itu karena ideku juga sedang masa tenggang)

Tetap jaga kesehatan, dan bahagia selalu!
Sampai bertemu lagi di chapter berikutnya!💕

[✓] PRODIGIOUS || Huening KaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang